10 Kebiasaan Bantu Turunkan Berat Badan Tanpa Diet

VIVA – Diet menjadi salah satu cara yang dipilih banyak orang untuk menghilangkan lemak. Seseorang akan mengikuti jadwal diet dan olahraga yang ketat sambil menerima rencana diet. 

Tidak semua orang yang mengikuti diet berhasil dan melakukannya dengan lancar. Beberapa dari mereka justru menyerah karena tidak tahan dengan rasa lapar karena harus mengurangi asupan kalori untuk mencapai berat badan ideal. Gagal diet juga bisa disebabkan oleh perasaan bahwa massa tubuh Anda belum berkurang secara signifikan, padahal Anda sudah menyerah untuk mengurangi jumlah makanan yang Anda makan.

Tahukah Anda kalau ada cara mudah menurunkan berat badan? Menurut Times of India, gaya hidup dan perubahan gaya hidup berdampak besar pada proses pembakaran secara berkelanjutan. Artinya, Anda tidak perlu melakukan diet yang menyiksa untuk menghilangkan lemak berlebih di tubuh. Apakah kamu ingin tahu? Simak informasinya di bawah ini?

Kebiasaan menurunkan berat badan tanpa puasa

1. Minum air.

Penelitian dari University of Birmingham menunjukkan bahwa minum 500ml 30 menit sebelum makan dapat membantu menurunkan berat badan. Kebiasaan ini merangsang rasa kenyang lebih cepat, sehingga otomatis asupan makanan berkurang. Pastikan tubuh Anda terhidrasi dengan baik agar metabolisme tetap berjalan lancar. Meski makan lebih sedikit, Anda tetap berenergi dan menghindari camilan tidak sehat demi alasan kesehatan.

2. Perbanyak asupan protein

Protein berfungsi meningkatkan metabolisme, yakni membakar sekitar 80-100 kalori per hari. Selain itu, protein berperan untuk membuat Anda kenyang lebih lama. Artinya, Anda bisa berhenti makan untuk menurunkan berat badan secara perlahan. Beberapa makanan kaya akan protein, seperti ayam, ikan, udang, telur, dan kacang-kacangan.

3. Kualitas istirahat

Tidur yang nyenyak merupakan tanda istirahat yang berkualitas. National Sleep Foundation merekomendasikan orang dewasa untuk tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Kurang tidur menimbulkan risiko peningkatan produksi hormon yang mengendalikan rasa lapar dan nafsu makan. Oleh karena itu, keinginan untuk makan lebih banyak terjadi akibat perut yang lebih besar. Pada saat yang sama, mereka yang mendapatkan tidur cukup dan berkualitas akan lebih produktif dan terlihat bugar, meski cenderung lebih kecil.

4. Olah raga teratur

Aktivitas fisik yang teratur memengaruhi kesehatan dan berat badan Anda. Tidak perlu olahraga berat. Jalan kaki juga dapat membakar kalori dan meningkatkan metabolisme. Hal ini ditunjukkan oleh American Journal of Physiology bahwa aktivitas fisik sedang pun dapat mencegah penambahan berat badan dan mendorong penurunan berat badan.

5. Membuat nutrisi berfungsi

Pemberian makan secara emosional adalah proses menikmati makanan tanpa gangguan. Sikap ini membantu untuk mengetahui apa itu. Harvard Medical School telah menunjukkan bahwa orang yang mempraktikkan pola makan secara sadar dapat mengurangi asupan kalori karena mereka tahu kapan waktunya untuk berhenti. Proses ini juga membantu diri Anda untuk makan tepat waktu. 

6. Meningkatkan kekuatan

Serat berperan dalam memberikan rasa kenyang yang tahan lama sekaligus meningkatkan fungsi sistem pencernaan. Berdasarkan penelitian dari University of Massachusetts Medical School, kandungan serat dapat memberikan pengaruh signifikan terhadap penurunan berat badan tanpa memperhitungkan kalori atau makanan.

7. Manajemen stres

Keterampilan manajemen stres tidak hanya berdampak pada kesehatan mental, namun juga kesehatan fisik. Stres yang tidak terkontrol menyebabkan pelepasan kortisol, hormon yang meningkatkan nafsu makan. 

Akibatnya, Anda cenderung mengonsumsi makanan utuh apa pun kandungan nutrisinya. Meditasi, yoga atau menghabiskan waktu bersama orang tersayang untuk menghilangkan stres.  

8. Masak hingga rata.

Cara Anda makan akan mempengaruhi proses penurunan berat badan. Kebiasaan makan perlahan hingga piring penuh berdampak membuat Anda lebih kenyang dibandingkan makan cepat. Ini adalah cara efektif untuk menghindari makan berlebihan.

9. Hindari makanan dan minuman

Minuman dan makanan instan yang beredar di pasaran dinilai tinggi gula. Hal ini membuat obesitas lebih mungkin terjadi karena terlalu banyak lemak. Sebaiknya minum air mineral atau teh herbal, jangan makan makanan dan minuman manis, akan berdampak pada kesehatan.

10. Bersikaplah konsisten.

Kesabaran dan ketekunan adalah kunci keberhasilan kebiasaan penurunan berat badan. Ingatlah bahwa segala sesuatu memerlukan proses. Hal yang sama berlaku untuk mendapatkan massa tubuh yang baik.  Percayalah segalanya akan indah seiring berjalannya waktu. Aku!

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *