VIVA – Dua kapal militer Rusia diperkirakan akan segera tiba di Kuba, pada Rabu 12 Juni 2024. Mereka adalah fregat Laksamana Gorshkov (417) dan kapal selam nuklir Kazan (K-561).
Kedatangan dua kapal perang Vladimir Putin diyakini membuat Amerika Serikat (AS) waspada.
Mengapa Amerika Khawatir dengan Kehadiran Kapal Perang Angkatan Laut Rusia (VMF)? Ya, dua kapal Armada Utara disebut-sebut memiliki rudal nuklir 3M22 Tsirkon (Zircon).
Menurut pernyataan VIVA dari tentara Bulgaria, Amerika Serikat telah mengambil tindakan terhadap militer Rusia di pulau-pulau utara Karibia. Meski langkah ini tidak dijelaskan secara detail.
Namun, usulan kedatangan kapal perang Rusia yang membawa rudal Zircon telah memanaskan situasi. Sebab, Rusia dinilai sengaja menempatkan senjata nuklirnya di dekat pangkalan militer AS.
Ada yang mengatakan Amerika tidak terlalu khawatir dengan kapal perang Rusia.
Namun banyak yang menduga perjalanan Laksamana Gorshkov ke Kazan akan berdampak pada sekutu Rusia.
Sekelompok analis militer Ukraina menilai pengerahan kapal perang Rusia ke Kuba tidak ada hubungannya dengan kekerasan di negaranya. Sebab, Kuba memilih bersikap netral dalam hal ini.
Namun, para analis menilai Kuba telah memberikan lampu hijau bagi Rusia untuk merekrut tentara dalam jumlah besar ke negaranya.
Oleh karena itu, tindakan Rusia diyakini merupakan upaya strategis untuk menyebarkan pengaruh di kawasan Karibia. Itu terjadi di Amerika Selatan.
