JAKARTA – Pemain muslim yang bermain di Liga Europa semakin banyak. Kebanyakan dari mereka adalah pria-pria Muslim.
Beberapa pesepakbola, ada pula yang menjadi viral karena memiliki keahlian lain di luar sepak bola. Artinya, dia pandai membaca Al-Qur’an, yaitu dia pandai membaca Al-Qur’an.
Berikut 4 pesepakbola dunia yang pandai mengaji:
1.Amir Ibrahimov
Citra pemain muda Manchester United (Man Utd) Amir Ibrahimov kembali menyedot perhatian publik. Pemain berusia 16 tahun itu sudah mampu melantunkan ayat suci Alquran.
Ibrahimov kembali setelah membaca surat Al-Furqan. Momen tersebut diunggah ulang di akun Instagram @sungkarsfamily.
Sebelumnya, video tersebut viral karena diposting oleh saudaranya Ibrahim Ibrahimov yang juga seorang petarung MMA.
Namanya Amir Ibrahimov, pemain muda asal Rusia yang saat ini bermain di akademi Manchester United, kata akun @Sungkarsfamily.
Masiya Allah, kemampuan mencetak golnya di lapangan membuat lupa dekat dengan Alquran, lanjutnya.
2. Mohamed Elneny
Mantan bintang Arsenal Mohamed Elny telah menunjukkan kemampuannya membaca Alquran.
Pada 28 Juni 2024, Eleni Ali membacakan ayat 139 surat Imran. Ini merupakan dukungan Elneny terhadap Palestina yang sedang dibom Israel.
Elni membacakan makna surat Ali Imran: “Janganlah kamu lemah, (dan tidak) bersedih hati, meskipun kamu orang-orang yang beriman dan orang-orang yang (tingkatannya) tertinggi.”
Sebelumnya, pada 4 Januari 2021, Elnyi memperlihatkan video dirinya sedang membaca surat dari El Man.
3. Zakharia Abu Khal
Pemain timnas Maroko Toulouse Zacharias Abukhalal yang bermain untuk tim La Liga 1 juga pandai mengaji.
Akun Twitter Budaya Islam memposting video Abuhall memimpin salat. Pemain Toulouse itu membaca surat Al Balad dengan senang hati.
Surat Al-Balad dibacakan oleh pemain Maroko Zacharias Abukhalal, tulis Islamic Culture.
Menurut laporan, Zakaria Abuhall juga ikut serta dalam khutbah Jumat.
“Jangan lupa dialah yang menyampaikan khutbah Jumat untuk naik gunung.”
4. Abu Diaby Mantan gelandang Arsenal, Abu Diaby tidak pernah melupakan tugasnya sebagai seorang Muslim. Ia selalu menyempatkan diri untuk membaca Al-Quran meski memiliki kesibukan sebagai pesepakbola profesional.
Diaby kerap terlihat membawa mushaf Alquran kemanapun ia pergi dan memanfaatkan waktu luangnya untuk menghafal ayat suci Alquran.
Pada tahun 2012, Mufti Muhammad Diaby, seorang profesor di Abraham College di London, mengungkapkan kekagumannya terhadapnya.
Mufti Muhammad dalam wawancaranya mengatakan Diabi telah hafal 19 Juz Al-Quran. Hal ini menunjukkan dedikasi Diyabi yang luar biasa dalam belajar dan menghafal Al-Quran di tengah kesibukannya sebagai pesepakbola.
