Jakarta – World Directory of Modern Warships (WDMMW) telah merilis peringkat kekuatan angkatan laut global tahun 2023. Di antara 36 negara, Indonesia menduduki peringkat ke-4 angkatan laut terkuat di dunia, setelah Amerika Serikat (AS), China, dan Rusia.
Direktori Dunia Kapal Perang Modern mengutip dari situs resminya dan memberikan gambaran umum tentang kekuatan dan kelemahan utama angkatan laut modern di seluruh dunia saat ini.
Informasi ini bertujuan untuk meninjau dan menganalisis aspek-aspek utama peperangan modern seperti: B. Pengendalian maritim dan perairan kritis.1. AS: 323,9 poin
Angkatan Laut Amerika Serikat atau United States Navy WDMMW menduduki peringkat satu dalam daftar angkatan laut terkuat di dunia pada tahun 2023. Peringkat tersebut didapat karena Amerika Serikat memiliki total 243 unit angkatan laut.
Armada ini terdiri dari 11 kapal induk, 68 kapal selam, 131 armada menengah, dan 33 kapal serbu amfibi. Jumlah kapal tersebut belum termasuk kapal patroli kecil, kapal pendukung, kapal bahan bakar, dan kapal upacara.
Angkatan Laut AS juga memiliki kapal dengan rata-rata usia kapal 23,3 tahun. Sementara armadanya sudah berpengalaman sejak didirikan pada 1775 atau 248 tahun lalu. Tiongkok: 319,8 poin
Di posisi kedua ada Angkatan Laut China atau Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (Zhongguo Renmin Jifanjun Haijun) dengan total angkatan laut sebanyak 425 unit.
Pasukannya didukung tiga kapal induk, 72 kapal selam, 339 armada utama, dan 11 kapal amfibi. Meskipun negara ini lebih besar dari Amerika Serikat, negara ini memiliki Angkatan Laut yang muda.
Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat didirikan 74 tahun yang lalu, tepatnya pada tahun 1949. Armada tersebut juga mencakup beberapa unit muda dengan usia rata-rata 13,8,3 tahun. Rusia: 242,3 poin
Angkatan Laut Rusia memiliki total armada sebanyak 265 unit armada. Armada ini terdiri dari satu kapal induk, 58 kapal selam, 185 armada menengah, dan 21 kapal amfibi. Usia rata-rata adalah 30 tahun.
Angkatan Laut Kekaisaran Rusia didirikan pada tahun 1696 dan berusia 327 tahun. Namun, negara tersebut berupaya memodernisasi armadanya. Hal ini terlihat dari 80 rencana pengelolaan kapal baru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat 4. Indonesia: Skor 137,3
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut berada di urutan keempat dalam daftar ini. TNI Angkatan Laut memiliki total 243 unit angkatan laut.
Armada tersebut terdiri dari empat kapal selam, 209 armada utama, dan 30 kapal amfibi. Usia rata-rata sebuah kapal pesiar adalah 21,8 tahun.
TNI AL didirikan pada tahun 1945 dan kini telah berusia 78 tahun. Sejak awal berdirinya, Indonesia belum memiliki kapal induk.
Kapal yang ada saat ini termasuk kapal selam yang menawarkan nilai tambah positif. Pasalnya, kapal selam tersebut memiliki armada yang masih muda, yakni Kapal Selam Nagapasa 403 berusia 6 tahun, Kapal Selam Ardadeali berusia 5 tahun, dan Alugoro berusia 2 tahun. Armada tertua adalah kapal selam Nanggala 401.5 yang berusia 42 tahun. Korea Selatan: 122,9 poin
Angkatan Laut Korea Selatan atau Daehan-Minguk Haegun menempati posisi kelima dengan skor 122,9. Inventarisnya mencakup total 138 kapal.
Angkatan Laut Korea Selatan memiliki 18 kapal selam, 110 armada menengah, dan 10 unit amfibi dengan usia rata-rata 22,4 tahun. Seperti halnya Indonesia, TNI Angkatan Laut Negeri Ginseng didirikan pada tahun 1945 dan kini telah berusia 78 tahun.