Review Titik Kumpul – Ada 5 artikel yang menarik pembaca dan trending di saluran berita Titik Kumpul.co.id pada Minggu, 26 Februari 2022.
Kelima pasal tersebut berasal dari Sub-channel Nasional dan Metro, antara lain kasus pengacara lembaga penagihan utang yang ingin mengajukan pengaduan ke Irjen, kasus anak mantan IRS Mario Dandy, hakim kasus Sambo, dan cerita. dari istri bawahan Sambo.
Untuk lebih jelasnya, berikut 5 artikel terpopuler di News Channel:
1. Irjen Fadil Mau Dilaporkan ke Propam Jika Tolak Laporan Pemulihan, Jawab Combes Truno
Pernyataan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Paul Fadil Imran yang akan menolak laporan debt collector terkait kasus seleb Instagram Clara Shinta dijawab oleh debt collector. Melalui kuasa hukumnya, Firdaus Ojwobo mengatakan akan mengajukan pengaduan ke Irjen Propam Fadil Imran jika tidak menerima laporan mereka.
“Kalau dia tidak terima laporannya, saya ke Propam saja atau ke Kompolnas,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Paul Trunoyudo mengatakan, pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan dari debt collector.
“Kami belum menerima laporan apa pun,” ujarnya di Tangerang, Sabtu, 25 Februari 2023. Lanjutnya, dalam kasus ini, polisi sedang memproses empat pengepul DPO lainnya.
Baca lebih lanjut di sini
2. Video Singkat Penuntutan Mario Dandy Viral, LBH GP Ansor: Ada yang Lebih Panjang
Dokter Umum Ansor DKI Jakarta dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) juga menduga ada video panjang yang beredar di media sosial tentang penyerangan terhadap pengemudi Jeep Rubicon, Mario Dandi Satrijo (20).
Tim Kuasa Hukum David, M. Sjahwan Arej menduga video tersebut direkam oleh A.G. Namun, dia mengatakan rekaman yang lebih panjang belum dirilis.
“Videonya belum (beredar), ada video yang lebih panjang, ada satu lagi, video ini juga sedang kita cari, yang membuat video itu A, ceweknya, dan itu panjang dan itu bukan yang terakhir. , kata tim kuasa hukum David, Syahwan Array, saat dikonfirmasi wartawan, dikutip Sabtu 25 Februari 2023.
Baca selengkapnya di sini 3.MA memberikan berita terkini Saat Hakim Wahew diperiksa terkait bocoran penilaian Sambo dalam video viral
Juru Bicara Mahkamah Agung Suharto mengatakan Mahkamah Agung masih mendalami dugaan video Hakim Wahyu Iman Santoso sedang bersidang dengan perempuan misterius yang membicarakan putusan Sambo yang beredar di media sosial.
Menurutnya, Hakim Wahew nantinya akan dimintai klarifikasi atas video tersebut. “Saya tanya ke Bawas (badan pengawas), sedang didalami (video Hakim Wahew diduga mencari pengobatan ke perempuan misterius),” kata Soeharto saat dihubungi wartawan, Sabtu malam, 25 Februari 2023.
Oleh karena itu, kata Suharto, MA menghindari campur tangan hakim dalam mengadili perkara tersebut sehingga sidang klarifikasi ditunda. “Untuk menghindari intervensi MA, kami menunggu hingga penyidikan kasus tersebut selesai,” jelasnya.
Sebelumnya, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan membenarkan video Wahyu Imam Santoso, Wakil Ketua PN Jakarta Selatan, dengan seorang wanita beredar di media sosial. Pasalnya Wahew berterus terang soal bocoran video tersebut.
Dalam video yang beredar, seorang pria yang diduga Hakim Wahew sedang membahas kasus Ferdi Sambo dengan seorang wanita misterius. Setelah jelas, Hakim Wahyu mengatakan, apa yang disampaikan kepada perempuan misterius itu hanya bersifat normatif terkait ancaman hukuman dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigjen J.
Baca selengkapnya di sini 4. Mario Dandy University Di-DO Prasetia Mulja, PSI: Penjara mungkin lebih cocok dijadikan kampus
Banyak pihak yang mengecam tindakan Mario Dandi Satrijo, anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan, yang menganiaya salah satu anak pengurus GP Ansor bernama David.
Kini Mario Dandy berhenti (DO) dari kampusnya yaitu Prasetia Mulja. Pihak kampus menilai tindakan Mario Dandy tidak manusiawi dan bertentangan dengan kode etik dan peraturan yang dituangkan dalam Buku Panduan Mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia Furkan AMC menilai, akan lebih baik jika Kampus Mario Dandy dijadikan lembaga pemasyarakatan (Lapas).
“Jika mahasiswa seperti Dandy tidak bisa sukses menempuh pendidikan di kampus, sepertinya lembaga pemasyarakatan (Lapas) adalah kampus yang lebih cocok,” kata Furqan dalam keterangannya, seperti dikutip Minggu, 26 Februari 2023.
Baca selengkapnya di sini 5. Haru! Demikian isi surat pledoi yang tidak dibacakan Hendra Kurniawan selama persidangan
Istri eks Karo Paminal Divisi Propam Mabes Polri, Hendra Kurniawan, Seali Syah, beberapa waktu lalu membeberkan isi pembelaan atau pembelaan suaminya dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Petikan surat permohonan Hendra Kurniawan diunggah Sealyah melalui akun Instagram pribadinya @sealyash.
Diketahui, Hendra Kurniawan didakwa menghalangi penyidikan kematian Brigjen J bersama Ferdi Sambo, Arif Rahman Arifin, Agus Nur Patria, Chak Putranto, Baikuni Vibowo, dan Irfan Vidyanto.
Dalam memo pembelaannya, Hendra Kurniawan menyebut dirinya termasuk golongan minoritas lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1995, saat Soeharto masih menjadi presiden Indonesia. Saat itu, Polri masih berafiliasi dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
“Saya lahir, besar dan berkembang dari kelompok minoritas, saya lulus dari Akademi Militer pada tahun 1995 dengan doktrin yang sangat kuat karena Polri saat itu masih berafiliasi dengan TNI. Saya menjadi wisudawan terbaik ke-20 dan bisa berjabat tangan dengan presiden saat itu, mendiang Soeharto,” tulis Hendra Kurniawan, dikutip Minggu, 26 Februari 2023.
Baca lebih lanjut di sini