5 Jam Susuri Sungai Pasukan Raider Khusus TNI Temukan Bukti Penting NKRI di Hutan Papua Selatan

VIVA – Prajurit TNI Satgas Keamanan Perbatasan Statis RI-PNG Batalyon Infanteri 111/Karma Bakti berhasil menemukan bukti kedaulatan RI.

Bukti penting kedaulatan NKRI ini ditemukan di tengah hutan di Kabupaten Bowen Digoel, provinsi Papua Selatan.

Pada Kamis, 21 Maret 2024, VIVA Militer memberitakan, berdasarkan informasi resmi yang dibagikan Satgas Statis Yonif 111/Karma Bhakti Pamtas Statis, ditemukan bersembunyi di semak-semak.

Jadi ceritanya, saat itu ada seorang prajurit Pasukan Khusus TNI Kodam Ache yang sedang berpatroli di perbatasan negara. Pasukan patroli dari halte Rawa dipimpin Lettu Inf Iqbal Priya Atmaja.

Patroli dimulai melalui hutan dan kemudian pasukan tempur TNI melanjutkan perjalanan menyusuri sungai dengan speed boat milik masyarakat.

Jangan berpikir bahwa perjalanan ini singkat dan intim. Mereka harus melintasi lebih dari 40 kilometer sungai dan hutan di Papua Selatan dalam waktu tiga hingga lima jam.

“Lokasinya jauh dan harus melintasi perlintasan air,” kata Komandan Satgas 111/KB Inf Letkol Agus Satrio Vibowo.

Salah satu bukti penting kedaulatan NKRI adalah tiang beton yang terbuat dari campuran pasir dan semen. Taruhannya diberi kode MM 11A.

Menurut Letkol Inf. Agus Satrio Vibowo, mendapatkan stok MM 10A untuk prajurit bukanlah perkara mudah. Itu membutuhkan banyak stamina dan kekuatan mental.

Tugas pokok Satgas Yonif 111/KB adalah memeriksa 14 penanda batas negara saat melakukan patroli. Tujuannya untuk memastikan penanda tersebut tidak rusak atau berpindah, kata Dunsatgas.

Baca: Innalillahi, Letjen Emil, Perwira Rahasia Kopassus Satbrao 90 Meninggal di Kopasgat TNI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *