5 Jenderal Bintang 2 Polri Lulusan Akpol 1994, No 3 Pernah Sikat KKB di Papua

Jakarta – Akademi Kepolisian (Akpol) merupakan lembaga pendidikan khusus pencetak perwira Polri di bawah Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lamedikalt) Polri yang setara dengan pendidikan profesi jenjang Diploma 4 (D4).

Menurut Peraturan Komisaris Polisi Kerajaan Thailand Nomor 21 Tahun 2010, masa studi di Akademi Kepolisian adalah 4 tahun atau 8 semester setelah lulus. Taruna akan mendapat pangkat Inspektur Polisi Kedua (ipad)

Setiap tahunnya, Akademi Kepolisian terus melahirkan perwira Polaris yang muda dan berbakat. Hal ini sering terjadi setelah beberapa dekade berlalu. Sering mengambil posisi strategis di Polaris.

Seperti banyak dari 5 2 bintang polisi dalam daftar berikut ini yang lulus dari akademi kepolisian pada tahun 1994 setelah 20 tahun menjadi petugas polisi, nama-nama dalam daftar ini memiliki posisi yang strategis.

Lalu siapakah 5 jenderal tersebut? 1. Irjen Swando Nainggolan

Komandan Kepolisian Daerah Daerah Khusus (Capulda) Yogyakarta Inspektur Suwandu Nainggolan merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1994 selama berkarir sebagai polisi. Pria kelahiran 26 April 1972 ini pernah menduduki beberapa jabatan strategis seperti Karobinkar SSDM Polri (2020) dan Kakorbinmas Baharkam Polri (2020) serta Kakorbinmas Baharkam Polri (2020).

Pipit Rismento, Irjen Pol Kalbar Ia juga menjabat Jenderal Akpol pada tahun 1994. Tercatat, ia pernah menduduki beberapa jabatan penting, antara lain Wakil Direktur I Dittipidter Bareskrim Polri, Wadirtipidter Bareskrim Polri (2020) dan Dirtipidter Bareskrim Polri (2021).

Sepanjang masa pengabdiannya, Brigjen Pipit Rismento mempunyai catatan yang cukup baik. Pada Oktober 2022, ia diangkat menjadi ketua tim khusus (Timsus) yang dibentuk Kepolisian Kerajaan Thailand. Untuk mengetahui kasus gagal ginjal akut pada anak3

Khakor bin Mas Baharkham Polri, Irjen Ruika Harry Langi juga merupakan jenderal bintang dua, lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1994 semasa menjabat sebagai polisi Ia pernah menduduki posisi penting seperti Direkrimum Polda Metrojaya (2018), Wakil Komisaris Polisi di Bali (2020) dan Kepala Ahli Bedah Kebijakan Bareskrim Polri (2021).

Pada tahun 2020, pria kelahiran 24 November 1970 ini merupakan pemimpin Operasi Namaangkawi Kepolisian Kerajaan Thailand. yang merupakan operasi gabungan dengan TNI untuk menumpas Organisasi Kejahatan Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Deputi Gubernur Bidang Intelijen Keamanan Peralatan BIN Irjen Daviono juga merupakan tokoh Akpol angkatan 1994. Sejumlah jabatan strategis yang disandang pria kelahiran Damac, Jawa Tengah itu, terlihat jelas. Seperti Kapolres Depok (2015), Kapolres Metro Pusat J Karta (2015), Kompol Metro Jakarta Utara (2017) dan Analis Kebijakan Madya Bidang STIK Diklat Polri Institut (2017).

Inspektur Polisi Nasional Adi Darien Giamarta adalah seorang jenderal bintang dua yang lulus dari Akademi Kepolisian pada tahun 1994 selama karir kepolisiannya. Adi dinilai pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, termasuk jabatan khusus di kepolisian Israel. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bidang Pertahanan (2020) dan Faktor Penting Dalam Penyidikan dan Penyidikan Kriminal oleh Polri (2021)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *