Jakarta – Kobra merupakan salah satu jenis ular yang terkenal dengan sifatnya yang berbahaya dan berbisa. Ular-ular ini menjadi pemandangan yang menakutkan apalagi di Indonesia yang populasinya cukup banyak terutama saat musim hujan. Ia diketahui membunuh mangsanya dengan cara menyengatnya menggunakan gigitan giginya, jadi berhati-hatilah.
Selain itu, sifat alaminya yang bila terancam membuat ular kobra menjadi salah satu spesies yang disegani dan diawasi banyak orang. Secara fisik, warnanya beragam, mulai dari hitam, coklat tua, bahkan putih kekuningan. Nah dibawah ini adalah jenis-jenis ular kobra yang dilansir kewan.sandiegozoo.org 1. Ular kobra jawa.
Salah satu spesies ular yang paling populer adalah Kobra Jawa. Ular ini berasal dari pulau Jawa dan Nusa Tenggara, dan dapat hidup hingga 20 tahun. Aktif di malam hari, ular ini mempunyai kebiasaan mencari mangsa.
Jika merasa terancam, ular jawa tak segan-segan meludahkan bisanya sejauh satu meter. Bahkan, bisa yang dihasilkannya bersifat antikoagulan yang kuat sehingga menjadikannya salah satu ular berbisa paling berbahaya di antara jenis ular lainnya. 2. Meliput India
Kobra India juga merupakan jenis asap yang perlu dipertimbangkan. Ditemukan di anak benua India, ular ini hidup di berbagai habitat, termasuk tempat tinggal manusia. Meskipun reputasinya berbahaya, asap India dihormati oleh umat Hindu.
Orang India sering memuja asep saat hari raya Hindu. Gigitan ular ini menghasilkan racun yang kuat, dengan komponen neurotoksik dan sitotoksik yang dapat berakibat fatal jika tidak segera ditangani3. Tanjung Kobra
Yang tak kalah menakutkan adalah Cape Cobra yang terdapat di Afrika Selatan. Ular ini sangat mudah beradaptasi, hidup di berbagai habitat termasuk padang rumput, gurun, dan dekat pemukiman manusia. Racun atau bisanya sangat berbahaya, dan gigitan yang parah bisa berakibat fatal jika tidak segera dicari pertolongan4. Kobra Monokel
Kobra bermata satu merupakan salah satu spesies ular kobra yang tersebar luas di Asia Tenggara dan Selatan. Ular dikenal sangat mudah beradaptasi, mereka dapat hidup di berbagai tempat dan memakan berbagai jenis hewan. Saat merasa terancam, ular tersebut siap menyerang dengan racun, campuran kompleks neurotoksin, kardiotoksin, dan miotoksin. Kobra mondar-mandir khatulistiwa
Ular Kobra Equatorial Spitting yang ditemukan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, merupakan salah satu ular paling berbisa di dunia. Hidup di hutan purba dan terkadang dekat pemukiman manusia, ular ini suka memangsa berbagai macam hewan.
Racunnya sangat berbahaya, dengan campuran neurotoksin, sitotoksin, dan kardiotoksin yang dapat menyebabkan kematian jika tidak segera ditangani. Kemampuan meludah atau menggigit saat terancam menjadi ancaman serius bagi siapa pun di sekitarnya.