Jakaart – Jangka Jayabaya merupakan sebuah teks yang ditulis oleh Raja Jayabaya dari Kerajaan Kediri antara tahun 1135 dan 1159.
Dalam tradisi Jawa, tulisan ini sangat dipercaya di kalangan masyarakat Jawa karena memuat beberapa ramalan tentang masa depan, salah satunya di tahun 2024.
Adanya ramalan tersebut membuat banyak masyarakat di Indonesia khawatir dengan kondisi di masa depan, karena ramalan tersebut memperkirakan akan terjadi bencana alam besar dan kondisi politik yang tidak stabil.
Prediksi Jayabaya Tahun 2024. Berikut beberapa prediksi Jayabaya di Indonesia. Asumsi ini berdasarkan tafsir Musaar dan Sabdo Palon: 1. Bencana alam
Ramalan selanjutnya menyebutkan akan lebih banyak terjadi bencana alam pada tahun 2024. Dari banjir hingga letusan gunung berapi.2. Membalikkan Usia
Dikenal juga dengan sebutan Zaman Kembali atau Zaman Goro-Goro/Zaman Colobendu/Zaman Kegelapan. Berdasarkan tafsir ramalan tersebut, tahun 2024 akan menjadi kehidupan yang bisa dibilang normal.
Dari orang yang ingin hidup berkelimpahan tetapi tidak mau bekerja, hingga banyak orang jahat yang ingin naik jabatan.3. Presiden 2024
Selain permasalahan sosial dan bencana alam, prediksi Jayabaya menyebutkan presiden terpilih 2024 tidak akan menyelesaikan masa jabatannya.
Tempat tertinggi ini kemudian digantikan oleh sosok “dewa” yang mengambil karakter nyata. Dunia politik sedang kacau
Mereka memperkirakan, karena tahun 2024 adalah tahun pemilu, kondisi politik di Indonesia akan memanas.
Pada saat itu akan ada seorang raja yang tidak menaati perintahnya dan kehilangan kekuasaannya. Tidak hanya itu. Karena kondisi politik dan kesalahpahaman yang membuat negara tidak stabil, bahkan mereka yang berkuasa pun ikut “berperang”. Pertumbuhan ekonomi melambat
Salah satu prediksi Jayabaya pada tahun 2024 adalah perlambatan pertumbuhan ekonomi. Prakiraan tersebut menjelaskan bahwa makanan pokok, bahan bakar, dan pajak akan meningkat.