62 Pendaftar SMA-SMK Jateng Gagal Daftar Ulang Gegara Nilai Piagam Dianulir

VIVA – Sekolah Menengah Atas/Sekolah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jawa Tengah Sebanyak 62 calon siswa yang dituduh berbohong diancam akan mendaftar kembali di sekolah binaan karena nilainya tidak mencukupi pasca pembatalan piagam jenjang. .

Uswatun Hasanah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah, mengatakan, sesuai undang-undang pendaftaran, ada 69 siswa yang harus terdaftar resmi di sekolah yang berbeda.

SMAN 1 semarang SMAN 3 semarang SMAN 5 semarang SMAN 6 semarang SMAN 14 semarang Biasanya 65 orang mendaftar di seluruh SMKN 7 dan SMKN 6 semarang.

Menurut Kejuaraan Virtual Marching Band Internasional Malaysia 2022, siswa awalnya diberikan tiga poin tambahan, tetapi kemudian ditolak karena keraguan tentang validitasnya.

Artinya ada 69 siswa yang hanya mengandalkan nilai rapor karena kehilangan nilai piagamnya, namun ada tujuh siswa yang mungkin lulus karena nilai rapornya kurang.

“Setelah nilai piagam dibuang, ada tujuh (yang diharapkan) siswa yang lulus karena nilai rapornya kurang baik,” dilansir Antara, Sabtu, 13 Juli 2024.

Pada Kamis (11 Juli 2024), orang tua siswa yang nilai piagamnya tidak sah mendatangi Kantor Gubernur Jawa Tengah dan meminta agar piagam yang dibatalkan tersebut diganti dengan dokumen lain yang dimilikinya.

Namun permintaan tersebut tidak dapat dipenuhi karena masa pendaftaran PPDB telah habis dan siswa terkunci dalam sistem, sehingga perubahan piagam tidak dapat dilakukan karena sistem secara otomatis menentukan siswa.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah telah menyelenggarakan PPDB SMA/SMK tahun 2024 dan kini sedang dalam tahap pendaftaran ulang sekolah yang diikuti siswanya yang dilaksanakan secara offline pada tanggal 3-12 Juli 2024.

Sejauh ini, Dikbud Jabodetabek masih mendata hasil pendaftaran ulang PPDB 2024/2025 yang didaftarkan ulang untuk seluruh SMA/SMK negeri, tidak hanya sekolah yang permohonan sewanya bermasalah.

Sebelumnya, Pemerintah Daerah Jawa Tengah memutuskan membatalkan harga kontrak Malaysia International Virtual Band Championships 2022 pada PPDB SMA/SMK Negeri Jawa Tengah 2024.

Validitas sertifikat penghargaan Malaysia International Marching Band Virtual Championship 2022 patut dipertanyakan, kata Nana Sudjana, Pj Gubernur Jawa Tengah. Semarang Rabu 10 Juli Berarti Semarang Tahun 2024.

Karena itu, kata dia, ia menyarankan untuk tidak menggunakan piagam untuk memberi nilai tambah pada bagian terakhir PPDB Jalur Sukses.

Keputusan itu diambil setelah dilakukan penelusuran dan kajian oleh Kelompok Mekanisme Pengawasan Internal (APIP) Inspektorat Negara Jawa Tengah terkait dokumen-dokumen yang diperlukan.

Selain itu calon mahasiswa; bagian dari sekolah; komite sekolah; Hal itu juga dilakukan dengan meminta keterangan kepada orang tua pelatih dan pelatih marching band serta Pengurus Drumband Indonesia (PDBI) Jawa Tengah.

Selain itu, rombongan PPDB Ombudsman RI Perwakilan Jawa Tengah; Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Tengah; Pembicaraan bersama juga dilakukan dengan Biro Kehakiman Sekretariat Daerah Jawa Tengah dan beberapa kepala daerah. Organisasi Mekanisme (OPD).

Berdasarkan rekomendasi tersebut, calon mahasiswa yang telah dinyatakan berhasil dalam proses seleksi Pathway to Success dengan menggunakan sertifikat penghargaan tetap dapat mengikuti PPDB Pathway to Success. Namun, kata dia, angka tersebut berdasarkan raport semester 1 hingga 5 saja.

Baca artikel menarik lainnya seputar VIVA Education di tautan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *