Titik Kumpul – Pernahkah Anda merasa mati-matian berdiet, namun angka di timbangan tak kunjung turun? Mungkin masalahnya bukan pada jumlah makanan yang Anda makan, tapi jenis makanan yang Anda makan. Ada banyak makanan sehari-hari yang tampak normal, namun sebenarnya dapat menggagalkan upaya penurunan berat badan Anda.
Hal ini mungkin terjadi karena pola makan Anda mengandung makanan tertentu yang diam-diam mengganggu pola makan Anda. Makanan ini tidak hanya tinggi kalori, tetapi juga mempersulit tubuh Anda membakar lemak secara efektif.
Jangan khawatir! Pada artikel kali ini kita akan membahas tujuh makanan yang sebaiknya Anda hindari jika ingin menurunkan berat badan hingga 5 kg dalam seminggu. Ayo, lihat. 1. Nasi putih
Nasi putih memang enak dan menjadi makanan pokok banyak orang. Namun nasi putih rendah serat dan protein serta tinggi gula. Hal ini dapat meningkatkan kadar gula darah dan membuat Anda lebih cepat lapar.
Jika ingin menurunkan berat badan, ada baiknya ganti nasi putih dengan nasi merah, quinoa, atau nasi shirataki yang lebih kaya serat dan membuat kenyang lebih lama.2. Roti putih
Roti tawar, terutama yang terbuat dari tepung terigu, tinggi karbohidrat dan banyak tambahan gula. Mengonsumsi roti tawar dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat sehingga membuat Anda lebih cepat merasa lapar dan pada akhirnya meningkatkan asupan kalori lebih dari yang dibutuhkan tubuh.
Sebagai gantinya, pilihlah roti gandum atau roti berbahan dasar tepung jagung atau almond. Roti gandum utuh mengandung lebih banyak serat dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.3. kentang goreng
Kentang goreng rasanya enak, tapi hati-hati karena sangat tinggi kalori. Apalagi kentang goreng juga tidak mengenyangkan dan justru membuat kita makan lebih banyak.
Jika ingin mengonsumsi kentang, pilihlah kentang rebus yang lebih rendah kalori dan mengenyangkan. Hindari juga makanan olahan berbahan dasar kentang seperti keripik dan kentang goreng. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji seperti pizza, ayam goreng, dan hamburger memang enak, tetapi sangat tinggi kalori dan lemak jahat. Makanan cepat saji biasanya mengandung bahan olahan yang kaya akan garam dan lemak trans sehingga dapat mengganggu proses pembakaran lemak tubuh.
Alternatifnya, cobalah menyiapkan makanan sehat di rumah dengan bahan-bahan segar yang rendah kalori dan tinggi nutrisi. Anda dapat mengontrol bahan dan porsi yang Anda makan.5. Minuman manis
Soda, teh manis, dan minuman kemasan manis lainnya memang enak, namun mengandung banyak kalori. Selain itu, minuman manis tidak membuat Anda merasa kenyang seperti makanan padat, sehingga Anda akan cepat merasa lapar kembali dan cenderung makan lebih banyak.
Cobalah minum air putih atau infused water dengan buah segar untuk menghindari kalori berlebih tanpa mengorbankan rasa. Yoghurt manis
Banyak orang yang percaya bahwa yogurt adalah pilihan sehat saat diet, namun hal ini hanya berlaku untuk yogurt tawar yang rendah gula. Yoghurt manis sebenarnya mengandung kadar gula yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kadar gula darah dan membuat Anda cepat merasa lapar.
Jika ingin menikmati yogurt, pilihlah yogurt tawar (tanpa tambahan gula) atau yogurt Yunani rendah gula. Untuk rasa yang lebih enak dan sehat, Anda bisa menambahkan potongan buah segar 7. Minuman beralkohol
Minuman beralkohol, meski rasanya tidak manis, mengandung banyak kalori dan gula tersembunyi. Alkohol tidak hanya tinggi kalori, tetapi juga bisa membuat Anda merasa lapar sehingga membuat Anda cenderung makan lebih banyak.
Jika Anda sedang diet, hindari minum alkohol, terutama bir, yang menyebabkan penambahan berat badan. Lebih baik minum air putih atau teh herbal rendah kalori.
Menghindari tujuh makanan di atas merupakan langkah awal yang tepat untuk menurunkan berat badan. Cobalah mengganti makanan ini dengan pilihan yang lebih sehat dan rendah kalori.
Diet bukan berarti menghilangkan kenikmatan makan, melainkan memilih makanan yang menunjang tubuh dalam mencapai berat badan ideal. Semoga beruntung!