8 Manfaat Campuran Air Jahe dan Kunyit, Bisa Menurunkan Berat Badan

Titik Kumpul LIFESTYLE – Jahe dan kunyit telah lama digunakan sebagai tanaman obat untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Alasan kedua penggunaan rempah-rempah ini sebagai obat tradisional adalah karena mengandung nutrisi penting dan senyawa biologis.

Cara mengonsumsinya adalah dengan mencampurkan kedua bahan tersebut dengan air panas hingga menjadi teh herbal. Madu memang diperbolehkan untuk meningkatkan rasa, sehingga terasa lebih nikmat bila diminum di pagi hari. 

Kunyit dan jahe mengandung antioksidan kuat dan senyawa anti inflamasi. Kunyit dikenal dengan nama kurkumin. Sedangkan jahe adalah gingerol.

Vitamin C dan bumbu dapur kuning; Vitamin E Vitamin K Kalium, kaya zat besi dan mangan. Sementara itu, rempah-rempah dengan rasa yang unik mengandung vitamin C, vitamin B6; Kalium, Mengandung magnesium dan tembaga.

Menurut Times of India, kombinasi ramuan ajaib ini akan membawa manfaat unik. Penasaran? Simak ulasannya di bawah ini.

Khasiat campuran air jahe dan kunyit

1. Mengurangi risiko radang sendi.

Kandungan gingerol pada kunyit dan kurkumin merupakan senyawa biologis dengan sifat anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan secara keseluruhan.  Berdasarkan temuan penelitian, kombinasi kedua bahan ini terbukti dapat meringankan gejala peradangan sendi sekaligus menjaga kesehatan sendi. 

2. Memperbaiki sistem pencernaan.

Air jahe berperan dalam merangsang produksi enzim di saluran pencernaan, memperlancar proses pembuangan sisa metabolisme, dan mendukung penyerapan nutrisi. Kunyit, di sisi lain, berperan dalam mengobati gejala gangguan pencernaan dan peradangan.  Oleh karena itu, kombinasi jahe dan kunyit menjadi bahan ampuh untuk menjaga kesehatan usus. Jika jahe dan kunyit dicampur, sembelit dapat meredakan penyakit lambung dan usus seperti sembelit dan mual.

3. Meredakan rasa sakit.

Kunyit dan jahe juga memiliki khasiat menghilangkan rasa sakit sehingga dapat meredakan berbagai penyakit seperti nyeri otot dan sendi. Konsumsi jahe dan bubuk kunyit secara teratur dapat membantu meringankan ketidaknyamanan akibat stres oksidatif.

4. Menurunkan kadar kolesterol.

Kombinasi jahe dan kunyit dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah (hipertensi) dan melancarkan sirkulasi darah. Manfaat ini secara tidak langsung berkontribusi pada kesehatan fungsi jantung. Tak hanya itu, jahe dan kunyit juga dipercaya dapat menurunkan risiko penyakit stroke karena dapat dijaga dengan baik. 

5. Menjaga kesehatan otak.

Sebagai senyawa aktif dalam kunyit, kurkumin memiliki sifat neuroprotektif yang berperan dalam meningkatkan daya ingat manusia. Kandungan antioksidan pada jahe membantu menjaga kesehatan otak dan mencegah penurunan kognitif terkait usia (pikun). 

6. Mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.

Kombinasi efek antioksidan gingerol dan kurkumin memaksimalkan perlindungan sel tubuh terhadap paparan radikal bebas. Selain itu, antioksidan ini melindungi terhadap berbagai penyakit kronis seperti kanker dan diabetes. 

7. Menjaga kesehatan jiwa.

Tahukah Anda kalau kurkumin dan kunyit mampu meningkatkan mood? Kurkumin dapat meringankan gejala depresi. Manfaat tersebut sejalan dengan khasiat jahe dalam meningkatkan konsentrasi, sehingga dapat membantu mengalihkan perhatian dari perasaan stres.

8. Manajemen berat badan

Kunyit dan jahe membantu menjaga sistem metabolisme tubuh tetap berjalan lancar dan menjaga berat badan tetap terkendali. Kurkumin dalam kunyit meningkatkan produksi insulin dan merangsang metabolisme untuk mengubah lemak menjadi energi. 

Pada saat yang sama, jahe menekan nafsu makan dan merangsang pembakaran kalori dari sistem pencernaan. Perpaduan bahan-bahan alami tersebut merupakan upaya untuk mengatur intensitas konsumsi yang mempengaruhi keberhasilan penurunan berat badan. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *