Titik Kumpul – Pengurus Harian (Plh) Wali Kota Padang Panjang Winarno mengumumkan adanya penyakit tuberkulosis (TBC) di wilayahnya. Dari 152 orang yang diperiksa, 98 orang dipastikan terjangkit TBC.
“Ini data hasil tes bulan Mei lalu.” “Ini lebih buruk dari kasus Covid-19 yang lalu. Kita sudah lama agak lengah. Tapi sekarang kita harus lebih mengkhawatirkannya,” kata Winarno, Selasa, 11 Juni 2024.
Untuk mengantisipasi wabah tersebut, Winarno mengatakan, Senin pekan lalu, pihaknya menggelar Rapat Koordinasi (Racor) virtual untuk mengendalikan inflasi dan mempercepat pemberantasan TBC.
Kepala Dinas Kesehatan Padang Panjang Dr. Faiza mengatakan, penderita TBC ditemukan di Puskesmas Kebun Sikolos sebanyak 5 orang, Puskesmas Bukit Surungan 8 orang, Puskesmas Gunung 3 orang, Puskesmas Koto Katik 2 orang, RSUD 48 orang, RSI Ibnu Sina 29 orang. , Klinik Gunung (2 orang), Rutan (1 orang).
Sedangkan kejadian tidak terdeteksi di klinik polisi dan klinik Sikes Secata B, kata Faizah.
Faiza mengatakan, sebagian besar penderita TBC adalah anak-anak. Mereka mungkin tertular karena melakukan kontak dekat dengan orang dewasa.
Kita semua perlu melakukan pengecekan. Kita minta bantuan pihak-pihak seperti RT dan kelurahan, dan direncanakan tes bagi mereka yang sudah dua minggu lebih menderita batuk, kata Faizah.