India – Pabrikan asal Korea Selatan, Kia, berencana meluncurkan rangkaian kendaraan listrik di pasar India, salah satunya adalah Carens EV.
Ho Sung Song, selaku presiden dan CEO perusahaan, mengatakan peluncuran berbagai kendaraan listrik baru, termasuk Carens EV, untuk memenuhi permintaan pelanggan.
“Diperkenalkannya Carens EV akan memperluas portofolio perusahaan sehingga kendaraan listrik dapat menjangkau khalayak lebih luas,” kata Song, seperti dilansir Titik Kumpul Otomotif di Motorbeam, Rabu 10 April 2024.
Pengelola teknologi listriknya akan diberi nama KY-EV dan siap diluncurkan ke pasar pada paruh kedua tahun 2025. Tak hanya Kia Carens, Kia juga menghadirkan mobil listrik EV.
Kia akan membawa EV9 yang sepenuhnya dibangun (CBU) ke India tahun ini. Model-model ini diharapkan dapat memenuhi permintaan SUV listrik di pasar otomotif.
Kia mengatakan total penjualan model mobil listrik bisa mencapai 50.000 hingga 60.000 unit pada tahun 2026.
Sebagai informasi, Kia telah menetapkan target penjualan mobil listriknya dengan menargetkan penjualan 5.87.000 model mobil listrik di pasar global pada tahun 2026, yang mencakup 66 persen dari total volume mobil listrik.
Untuk mencapai tujuan ini, Kia bermaksud memanfaatkan seluruh jajaran kendaraan listriknya dan memanfaatkan permintaan baru dalam bentuk kendaraan komersial (PBV).
Meskipun ada kekhawatiran mengenai kemungkinan penurunan permintaan kendaraan listrik dalam jangka pendek, Kia tetap optimis terhadap prospek pertumbuhan kendaraan listrik dalam jangka panjang, dengan menyebutkan standar pengurangan emisi CO2 global dan penurunan harga kendaraan listrik sebagai faktor utamanya.
Ke depan, Kia berencana meluncurkan total 15 model mobil listrik pada tahun 2027 dan berencana menjual 1,6 juta mobil listrik pada tahun 2030.
