Titik Kumpul – Militer Ukraina bergerak cepat untuk mengakuisisi dua kapal perang Angkatan Laut Inggris, HMS Argyll (F231) dan HMS Westminster (F237), yang berusia lebih dari 30 tahun.
Royal Navy berencana untuk menonaktifkan dua kapal perang jenis fregat akhir tahun ini. Angkatan Darat Inggris mengumumkan rencananya pada Desember 2023.
Ternyata Ukraina, yang sedang mengalami krisis senjata dalam perang melawan tentara Rusia, langsung bereaksi terhadap rencana Inggris tersebut.”
Panglima Angkatan Laut Ukraina, Laksamana Madya Oleksiy Neizhpapa, langsung menyampaikan niatnya menerima kapal perang HMS Argyll dan HMS Westminster.
Tentu saja Angkatan Laut (Ukraina) membutuhkan kapal perang, kata Neizhpapa seperti dikutip Titik Kumpul Military Russia Today.
“Jika keputusan diambil mengenai kemungkinan pemindahan dua fregat ke Angkatan Laut Ukraina, kami sangat senang,” katanya.
Dalam laporan yang dikutip Titik Kumpul Military The Telegraph, Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pada Desember tahun lalu bahwa mereka akan menyediakan dua kapal penyapu ranjau kepada militer Ukraina.
Kapal perang tersebut sedang dipersiapkan sebagai bagian dari koalisi angkatan laut baru yang juga mencakup anggota lain dari Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Norwegia.
Sayangnya, saat ia dalam perjalanan menuju Kyiv, pemerintah Turki menolak jalur kapal melalui selat Bosphorus dan Dardanelles. Sedangkan perairan tersebut merupakan jalur yang terhubung dengan Laut Hitam di Ukraina.