Kombes Bhirawa Adik Andika Perkasa Dimutasi, Elite PDIP Murka ke Denny Indrayana

Pembulatan – Pemindahan massal dilakukan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Puleri). Sejumlah perwira tinggi (fati) dan perwira menengah (paman) mengalami pergantian, termasuk di Polda Metro Jaya. Kombes Bhirawa Braja Paksa yang menjabat Kepala Bagian Humas dipindahkan ke Kabidbingadik Sesmpim Lemdiklat Polri. Kemudian ada beberapa Sekretaris Utama dan beberapa Kapolda di wilayah hukum Fulda Metro Jaya yang juga mengalami relokasi.

Kabar lompatan di Polri menjadi salah satu berita yang paling trending. Selain itu, kabar pemberontakan tentara bayaran kelompok Wagner di Rusia juga terdengar. Menurut laporan ini, tentara bayaran tersebut menembak jatuh enam helikopter dan satu pesawat tentara Rusia.

Kabar selanjutnya datang dari Badan Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) yang mengancam akan mendobrak pintu rumah jika rektor universitas tidak mengindahkan permintaan terkait tingginya biaya kuliah.

Terakhir, ada politikus PDIP Dedi Situros yang marah kepada mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Danny Indrianana. Dia bahkan menyebut Danny pengecut.

Seluruh berita utama Senin 26 Juni dapat Anda baca pada rangkuman di atas:

1. Kompol Bhirawa Adik Andika Perkasa dan Dirkrimsus Polda Metro Jaya dimutasi

Sejumlah Perwira Muda (Famen) Metro Fulda Jaya dimutasi. Persoalan ini ditetapkan berdasarkan surat telegram Kapolri dengan nomor ST/1394/IV/KEP/2023 tertanggal 24 Juni 2023.

Surat tersebut ditandatangani AS HR Polri, Irjen Polisi Dedi Prestio. Oknum Polsek yang dimutasi adalah Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kabid Propam) Fulda Metro Jaya, Bhairawa Baraha Paksa Kompol.

Adik mantan Presiden (ahli) TNA Andik Farkasa itu dibawa ke Puskesmas Kebidbingadik Sesamfim. Sebelumnya menjabat Kepala Divisi Standar Rohabprof Divpropam Polri.

Baca lebih lanjut di sini

2. Tentara bayaran Pemberontak Wagner menembak jatuh 6 helikopter dan 1 pesawat Rusia

Tentara bayaran kelompok Wagner menjatuhkan enam helikopter dan satu pesawat tentara Rusia pada 24 Juni 2023. Hal ini dilaporkan oleh juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Yuri Ihanat.

Rusia telah kehilangan dua helikopter serang dan empat helikopter angkut.

Juru bicara tersebut seperti dikutip surat kabar Independent Kyiv, Senin, 26 Juni 2023, mengatakan: Helikopter angkut Mi-8 adalah perangkat keras canggih yang sangat membantu tentara Rusia dalam perang melawan Ukraina.

Baca lebih lanjut di sini

3. Manajer dan Kapolri Dimutasi di Fulda Metro, Ini Daftarnya.

Tak hanya Kabag Profesi dan Pengamanan Fulda Metro Jaya, Kompol Bhairava Baraja Paksa, dan Direktur Reserse Kriminal Khusus Fulda Metro Jaya, Kompol Oliansia Lubis yang dimutasi.

Ternyata ada Kapolda di wilayah hukum Fulda Metro Jaya dan Kabareskrim Polri yang berganti. Hal itu tertuang dalam telegram bernomor: ST/1392/VI/KEP./2023, ST/1393//KEP./2023, ST/1394/KEP./2023, ST/1395/KEP./2023 dan ST/1396 Adalah. /KEP./2023 tanggal 24 Juni 2023. Dimana surat tersebut ditandatangani oleh AS SDM Polri, Irjen Polisi Dedi Prasetyo.

Baca lebih lanjut di sini

4. Rektor Abaikan Permohonan Biaya Pendidikan Mahal BEM: Kami Dobrak Pintunya

Dewan Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung rektorat universitas pada siang hari ini. Hal ini terkait dengan banyaknya laporan yang kami terima mengenai keluhan Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa baru yang dinilai terlalu mahal.

Data yang dihimpun BEM UI menunjukkan, lebih dari 700 mahasiswa baru (pertama) tahun 2023 mengajukan banding atau keberatan terhadap UKT. Di media sosial juga dipublikasikan tentang mahasiswa baru dari jalur reservasi yang dianggap biaya kuliahnya tinggi.

“Dari 2.000 lebih mahasiswa yang masuk Jalur Seleksi Nasional Berbasis Merit (SNBP), setidaknya terdapat 700 pengaduan mengenai biaya yang dikenakan,” kata Presiden BEM UI Maliki seperti dikutip pada Minggu, 25 Juni 2023.

Baca lebih lanjut di sini

5. Elit PDIP Geram ke Danny Indrian: Pengecut, Jangan Angkat Mulut!

Mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (dan Mancoham) Danny Indriana berselisih dengan politikus PDI Perjuangan (PDIP) Dedi Siurus. Penjelasan Danny yang panjang lebar membuat Ayah marah.

Awalnya Danny berkesempatan menyampaikan argumentasinya pada acara Indonesian Bar Club (ILC) yang dipandu jurnalis senior Karni Ilia. Saat itu, Danny memaparkan soal melemahnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ia mengatakan, KPK telah dilemahkan dengan memasukkan para pemimpin kontroversial dan pengadilan nasional untuk memberhentikan para pekerja antikorupsi seperti Novel Baswedan Cs.

Baca lebih lanjut di sini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *