Jakarta – Kapal perang Pasifik KRI Frans Kaisiepo-368 (KRI FKO-368) membawa pasukan Armada Pasifik (MTF). Garuda Unity (Anggota) XXVIII-N/UNIFIL telah berhasil menyelesaikan program perdamaian internasional di bawah PBB. Periksa selama 14 bulan. Pagi tadi, salah satu kapal perang kebanggaan TNI Angkatan Laut tiba dengan selamat di Indonesia.
Kedatangan MTF TNI Konga
Dalam sambutan Panglima TNI KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan, Satgas MTF TNI Konga XVIII-N/UNIFIL telah mencapai berbagai keberhasilan dalam kegiatannya dan dinilai layak mendapat banyak penghargaan.
Prestasi yang diraih antara lain menerima penghargaan tertinggi berupa “Letter of Appreciation” dari Komandan Pasukan UNIFIL atas dedikasi, profesionalisme dan kontribusinya yang luar biasa, khususnya keberhasilan operasi Search and Rescue (SAR) di penerbangan Suriah. sebuah kapal yang tenggelam di awal proses.
Saat menyelamatkan para pengungsi, KRI FKO-368 berhasil memisahkan 96 orang yang selamat, terdiri dari 18 laki-laki, 21 perempuan, dan 57 anak-anak, termasuk seorang bayi berusia 29 hari.
Selain itu, TNI Konga Mandat PBB dan kerja sama dengan Tentara Lebanon.
Penganugerahan juga kepada Lebanon berupa Medali Perdamaian dan Kebudayaan oleh Duta Besar Republik Indonesia (Dubes LBBP RI) di hadapan Misi MTF TNI Konga XVIII -N/UNIFIL sebagai bukti nyata. Upaya ini tidak hanya berhasil di bidang administratif dan pendidikan, tetapi juga di bidang diplomatik untuk mendukung komunitas internasional.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran Satgas MTF TNI Konga XVIII-N/UNIFIL. Kemudian, setelah bekerja, periksa dan periksa kembali semua bahan. “Mereka perlu beradaptasi dengan lingkungan masing-masing satuan agar siap menjalankan misi selanjutnya,” kata KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali saat Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto berpesan kepada seluruh personel TNI Konga XVIII-N/UNIFIL MTF. Satgas di Mako Kolinlamil, Jakarta Utara, Selasa 6 Februari 2024.
Diakhir sambutannya, Perdana Menteri TNI AL menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh tim MTF TNI Konga.
“Anda telah menjadi duta besar negara untuk memenuhi tiga peran Angkatan Laut di seluruh dunia: pertahanan, kepolisian dan diplomasi. Anda telah menunjukkan ketiga peran ini dan Anda sangat bangga dan bertekad.” TNI Angkatan Laut, saya ucapkan selamat datang kembali di tanah air,” kata Laksamana TNI Muhammad Ali.
KSAL juga menegaskan, TNI Angkatan Laut terus mengerahkan Satgas MTF Konga di bawah bendera PBB setiap tahunnya; kekuatan ini termasuk KRI Diponegoro-365 (KRI DPN-365) di Lebanon sebagai Konga XXVIII -O/UNIFIL TNI. Satgas MTF menggantikan KRI FKO -368.
FYI, kapal perang KRI FKO-368 merupakan Satgas MTF ke-14 yang dikerahkan TNI Angkatan Laut. TNI telah menyediakan alutsista dan personel untuk ikut serta dalam Satgas MTF sejak tahun 2008.
Jumlah personel yang terlibat dalam MTF 2023 Petugas, 1 Petugas Psikologi, 1 Petugas Medis/Dokter, 1 Petugas Penerangan, 1 Penyelam dan 1 Kopaska.