Titik Kumpul Lifestyle – Pengelolaan sampah menjadi salah satu aspek penting dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Dengan banyaknya sampah yang dihasilkan setiap harinya, maka pengelolaan sampah yang efektif sudah menjadi sebuah kebutuhan
Pengelolaan sampah merupakan solusi pengelolaan sampah secara efisien. Sampah dapat dipilah, didaur ulang dan diolah menjadi produk yang bernilai ekonomis melalui bank sampah. Gulir terus, oke?
Salah satu manfaat utama pengelolaan sampah adalah menyelamatkan lingkungan. Risiko pencemaran lingkungan dapat diminimalkan dengan mengurangi sampah yang masuk ke TPA (tempat pembuangan akhir) atau lingkungan sekitar. Selain itu pengelolaan sampah yang baik juga dapat mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengurangi dampak negatif terhadap kesehatan manusia.
Tidak hanya itu, pengelolaan sampah juga mempunyai potensi finansial. Pengelolaan sampah dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat dengan mendaur ulang sampah dan menghasilkan produk yang bernilai ekonomi seperti kompos, produk kerajinan atau energi alternatif.
Contoh nyatanya adalah Triska, seorang Account Officer (AO) atau Assistant Officer PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di program PTM Maker. Setelah bekerja di sana selama 2 tahun, Triska berbagi cerita pengalamannya menjadi nasabah PNM Mekaar Padalarang. Pelanggan menyatakan perlunya upaya penyelamatan lingkungan dari sampah karena tempat pembuangan sampah terdekat sedang terbakar.
Triska melihat kebutuhan tersebut dan merasa termotivasi untuk membantu pelanggan dengan memberikan pelatihan pengelolaan sampah. Melalui program Business Skill Development (PKU) PNM, Triska dan nasabah unit PNM Padalarang belajar bersama tentang pengelolaan sampah melalui Bank Sampah Bukit Berlian Padarang.
Selain pelatihan pengelolaan sampah, PNM juga memberikan pelatihan budidaya maggot. Merupakan salah satu dari tiga jenis modal yang diberikan PNM, yaitu modal finansial, intelektual, dan sosial. Modal finansial diberikan melalui dukungan seperti usaha produktif, modal intelektual, pelatihan dan berbagi informasi, sedangkan modal sosial diberikan melalui jaringan bisnis dan sinergi bisnis untuk mempercepat bisnis klien.
Menurut Direktur Utama PT PNM Arif Muliyadi, bank sampah merupakan strategi untuk menciptakan kesadaran masyarakat agar bisa ‘membebaskan’ sampah untuk mendapatkan manfaat ekonomi langsung dari sampah. Triska yang bercita-cita bekerja di perusahaan pelat merah kini mewujudkan mimpinya sebagai AO PNM Mekaar.
Ia mengungkapkan, meski perjalanannya tidak selalu mudah, ia bersyukur telah membantu klien baik secara finansial maupun menjaga kebersihan lingkungan.
