JAKARTA – Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PPPBS) menunjuk Taufik Hidayat sebagai pelatih tunggal putra Indonesia jelang Olimpiade Paris 2024. Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie menyambut baik keputusan tersebut.
Anthony Ginting dan Jonathan Christie mengaku belum pernah bertemu karena Taufiq Hidayat PP dipekerjakan oleh PBS sebagai konsultan. Pasalnya, saat ini ia tengah disibukkan dengan jadwal turnamen yang padat
“Saya belum pernah bertemu sejak pembentukan tim karena terburu-buru untuk berangkat ke turnamen,” kata Ginting saat jumpa pers usai pertemuan hasil turnamen Indonesia Masters yang digelar di Stadion Istora Senayan Jakarta pasti terjadi. Rabu sore WIB, 24 Januari 2024
Jonatan mengaku belum mengetahui rencana bertemu Tuffik hingga saat ini. Namun ia jelas berharap bisa membantu para pebulu tangkis senior.
Saya berharap dia bisa membantu saya dan teman-teman di tunggal putra, kata pebulutangkis Jojo.
Bagi Ginting, Tuffik lebih dari sekadar mentor karena ia juga mengidolakan peraih medali emas Olimpiade Athena 2024 itu. Ia diharapkan bisa berbagi pengalamannya.
“Saya ingin berbagi apa yang saya harapkan dan apa yang saya alami, misalnya apa yang harus dilakukan dalam situasi seperti ini,” ujarnya.
“Saya berharap dengan adanya mentor dan idola bisa memberikan dampak positif tidak hanya bagi saya, tapi juga bagi para single Indonesia,” kata Jinting.
Awal tahun 2024 bukanlah yang terbaik bagi Jinting, ia kalah di babak 16 besar Malaysia Open. Lalu terhenti di perempat final India Open. Meski begitu, ia tak mau pesimis.
“Sebenarnya dalam beberapa turnamen terakhir belum ada hasil yang menggembirakan. Tapi saya tidak mau panik, karena fokus utama saya dan pelatih adalah meningkatkan diri.”
Karena yang dipersiapkan pasti ujian di turnamen. Setiap turnamen, seperti Malaysia dan India, harga dan peningkatannya pasti berbeda-beda. Tentu saja, ada hal yang perlu ditingkatkan setelah Indonesia Masters. Dia menambahkan.
Olimpiade Paris 2024 menjadi tujuan besar Jinting. Menang dan terus berkembang serta bersaing di ajang olahraga empat tahunan menjadi fokus utama.
“Tujuan besarnya adalah Olimpiade. Yang terpenting sekarang adalah memperbaiki segala kesalahan, kecuali mengejar poin untuk lolos. Karena tujuan utamanya adalah Olimpiade.”