VIVA – Pegi Setiawan kembali menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Hal itu tak lepas dari kabar dirinya dibebaskan setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian Vina Cirebon.
Kini Pegi Setiawan resmi bebas dan dinyatakan tidak bersalah atas kejahatan yang menimpanya beberapa waktu lalu. Kabar Pegi yang baru bebas sepertinya sampai ke telinga Hotman Paris, salah satu pengacara kondang yang turun tangan mengusut kebenaran kasus kematian Vina Cirebon.
Mendengar Pegi Setiawan resmi keluar dari Polda Jabar, Hotman Paris pun bereaksi. Tak hanya itu, ia juga melontarkan lamaran menarik kepada Pegi Setiawan yang ia posting di akun Instagram pribadinya @hotmanparisofficial pada Senin, 8 Juli 2024.
Hotman Paris mengirimkan pesan khusus kepada Pegi Setiawan melalui akun Instagram miliknya yang kini tengah menikmati udara bebas.
Hotman Paris mengatakan di akun Instagram @hotmanparisofficial, seperti dilansir VIVA.co.id pada Selasa, 9 Juli 2024: “Saya mendapat kabar Pegi dibebaskan dengan putusan sementara hakim pengadilan negeri.”
Dalam unggahan video yang dibagikan melalui Instagramnya, Hotman Paris mengungkapkan keinginannya untuk mengajak Pegi Setiawan duduk bersama sambil menyantap ramen di restorannya. Pengacara berusia 64 tahun itu meminta Pegi Setiawan menemuinya di restoran ramen miliknya.
“Hai Pegi, mau traktir Hotman Hotman Ramen, kalau Pegi ada waktu sama pengacaranya, Hotman mau buatkan dia ramen, aku tunggu Pegi,” jelas Hotman Paris.
Reaksi warganet
Sontak, unggahan video yang dibagikan akun Instagram Hotman Paris itu langsung menuai beragam reaksi Tanah Air di media sosial.
“Bantu Pegi mendapat ganti ruginya Bro Hotman.. karena Pegi rugi, buang waktu dan rusak nama baiknya,” tulis salah satu warganet.
“Kalau keluar akan dibebaskan karena ilegal, 8 terpidana akan diadili lagi. Kalau Polda Jabar mau menangkap pelaku sebaiknya mulai dari awal, jangan mengandalkan BAP.” Persoalannya dengan pernyataan AEP, Dede, Pak RT dan Rudiana Asbun, “semuanya harus diperiksa kembali dari semua saksi dan pihak kepolisian kota Cirebon juga harus diselidiki pada tahun 2016.”
“Sekarang tugas tim kuasa hukum Vina menuntut Polda Jabar menyelesaikan kasus ini dengan menangkap tersangka sebenarnya,” sahut yang lain. Yang lain berkata: “Dalam kasus Vina, polisi tidak sengaja menangkapnya, polisi tidak bisa menutup kasus perampokan, yang tersisa hanyalah kasus seorang anak yang disiksa polisi hingga meninggal.”
“@yunirayu119 tolong beritahu pengacara dia pergi dan mendapat undangan dari Bang Hotman,” teriak yang lain.
“@hotmanparisofficial mampir ke Mkn ramen di Bandar Lampung gan,” tulis yang lain.
