Jakarta, 28 Mei 2024: Undercarriage pada mobil merupakan salah satu komponen penting yang menunjang kenyamanan dan keselamatan berkendara. Bagian ini terdiri dari berbagai komponen seperti velg, ban, suspensi, shock breker dan rem.
Merawat undercarriage mobil dengan baik sangatlah penting untuk menjamin performa mobil tetap optimal dan keselamatan pengemudi di jalan. Berikut beberapa tips merawat undercarriage mobil Anda agar awet dan nyaman:
1. Hindari jalan rusak. Jalan yang rusak dapat menyebabkan kerusakan pada berbagai komponen mobil, seperti shockbreaker, bushing, dan tie rod. Sebisa mungkin hindari melintasi jalan rusak dan memperlambat laju kendaraan jika terpaksa melintas.
2. Perhatikan beban kendaraan. Bobot yang berlebih dapat memberikan tekanan yang besar pada undercarriage mobil sehingga mempercepat keausan komponen-komponennya. Pastikan untuk tidak membawa beban melebihi batas maksimum yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil.
3. Lakukan Spooring dan Balancing secara berkala. Spooring danbalancing adalah proses pengaturan roda mobil agar sejajar dan seimbang. Hal ini penting untuk memastikan pengendalian mobil yang stabil dan mencegah keausan ban yang tidak merata. Keduanya disarankan dilakukan setiap 6 bulan sekali atau setelah menempuh jarak 10.000 km.
4. Periksa tekanan ban secara rutin Tekanan ban yang tidak memadai dapat menyebabkan berbagai masalah seperti handling yang tidak stabil, keausan ban yang tidak merata bahkan kecelakaan. Pastikan untuk memeriksa tekanan ban Anda secara rutin, minimal seminggu sekali.
5. Segera perbaiki jika rusak. Jika Anda merasa ada yang tidak beres pada bagian bawah mobil, seperti suara-suara aneh, handling tidak stabil, atau getaran saat berkendara, segera bawa mobil ke bengkel untuk diperbaiki. Jangan tunda lagi perbaikan, karena kerusakan pada bagian undercarriage mobil dapat membahayakan keselamatan Anda dan orang lain.
Salah satu opsi yang bisa menjadi pilihan adalah Chassis Suspension Abnormal Noise Tool atau dikenal dengan Kyoto Shaking Machine yang menggunakan teknologi terkini untuk melakukan simulasi berbagai kondisi jalan sehingga dapat mendeteksi permasalahan undercarriage mobil Anda dengan lebih presisi dan detail.
“Dulu kalau mengecek bagian bawah mobil harus mencari jalan yang rusak atau bergelombang. Kini dengan adanya mesin agitasi Kyoto, cara lama itu mulai ditinggalkan,” kata CEO Kyoto Indonesia Ferry Jensen Titik Kumpul Otomotiv dalam keterangan resminya.
Alat pemeriksaan undercarriage kendaraan ini telah tersedia di hampir 40 kota yang tergabung dalam jaringan kerjasama Kyoto Indonesia dan akan terus bertambah di beberapa kota besar dengan program kerjasama tersebut.
“Kami mengajak kemitraan untuk bisa melayani lebih banyak pengguna mobil, bengkel rekanan selanjutnya akan masuk dalam jaringan Kyoto Indonesia dan mendapat dukungan dari segi publikasi, pemasaran dan promosi,” ujarnya.