VIVA – Setiap mobil membutuhkan perawatan agar tetap dalam kondisi prima. Ada beberapa part bekas, atau part yang sewaktu-waktu perlu diganti karena pemakaian, atau disebut quick replacement.
Salah satu bagian yang sering diganti karena pemakaian adalah saluran rem. Jika kondisi rem kecil maka dudukan rem tidak akan sempurna karena fungsinya untuk menahan piringan cakram.
Oleh karena itu, sangat berbahaya jika kondisi kampas rem sudah buruk sehingga harus diganti. Meski demikian, harga suku cadang kaliper selalu ramah di kantong, namun disesuaikan dengan banderol harga mobil tersebut.
Apalagi pada supercar, karena seringkali bagian-bagiannya terbuat dari campuran serbuk gergaji dan serat aluminium, yang memiliki nilai luar biasa untuk sebuah mobil kelas bertenaga atau premium.
Salah satunya adalah Lamborghini, karena terlahir sebagai mobil berukuran besar dengan harga mahal, maka pemiliknya harus mempersiapkan mental jika ingin mengubah salah satu hal yang ada di dalamnya, termasuk break pack.
Baru-baru ini pengusaha kecil asal Indonesia, Melvin Tenggara, menceritakan keluh kesahnya soal penggantian kampas rem Lamborghini Aventador miliknya di Instagram @melvintenggara.
Dalam postingan tersebut terlihat harga kampas rem Aventador Rp 80 juta per pasang, sedangkan cairan pencuci Rp 800 untuk dua botol menggunakan Loctite LB 8150, dan jasa pemasangan Rp 4 juta sudah termasuk pajak, Total Rp 85.200 juta.
“Terkadang hidup ini musibah, saat hendak berangkat, ada tanda ganti rem cakram, mobilmu rusak. “Ini hanya kampas dan tidak ada rem cakram,” tulis kami pada postingan tersebut, Jumat, 28 Juni 2024.
Lamborghini Aventador pertama kali diluncurkan di Geneva Motor Show 2011. Ini merupakan model terlaris di pasar dunia dan masuk ke Indonesia melalui impor umum.
Sementara mobil kencang berkode LP 700-4 yang dijual hanya mengandalkan mesin bensin 12 silinder atau V12 tanpa turbo berkapasitas 6.500cc. Setiap jenisnya mempunyai kekuatan yang berbeda-beda.
Mesin dengan sistem injeksi bahan bakar tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal hingga 770 hp dan torsi 720 Nm yang disalurkan melalui transmisi 7 percepatan.
Untuk berlari dari keadaan diam hingga 100 km per jam hanya membutuhkan waktu 2,8 detik, dan mampu melaju hingga 350 km per jam. Di Indonesia, harga mobil gede kondisi baru mencapai puluhan miliar rupiah.
Namun kini menurut banyak platform jual beli online, harga Aventador Coupe 2012-2014 hanya Rp 11-14 miliar. Berbeda dengan SVJ tipe terbuka yang mencapai Rp 20 miliar.
Seperti semua jenis supercar, setiap model dapat bertahan beberapa tahun. Mirip dengan Aventador yang pihak pabrikan memutuskan menghentikan produksi hingga tahun 2022.
11 tahun di segmen supercar, Aventador tersedia dalam beberapa varian seperti S, SV, SVJ, dan Ultimate sebagai yang terakhir. Edisi khusus Veneno, Centenario, Sian FKP 37, dan Countach LP 800-4.
