JAKARTA – Perubahan perilaku dan psikologi konsumen, khususnya di industri fesyen dan kecantikan, serta meningkatnya keinginan untuk melakukan pembelian bernilai mengharuskan dunia usaha untuk mengubah paradigma mereka dan mulai memberikan layanan bernilai tambah kepada pelanggan.
Kini yang menjadi pertimbangan banyak konsumen sebelum membeli item fashion untuk menjaga penampilan adalah menentukan warna produk yang sesuai dengan warna pribadinya. Tren ini populer di Korea Selatan dan menyebar ke Indonesia. Gulir untuk mengetahui detail selengkapnya!
Inilah sebabnya mengapa layanan analisis warna pribadi semakin diminati. Dari hasil analisis tersebut diharapkan konsumen akan membeli barang fashion yang sesuai dengan kepribadiannya dan meningkatkan rasa percaya diri.
“Modestudio Korea merupakan perusahaan fashion berbasis di Seoul yang juga bergerak dalam bidang analisis warna personal dan pelatihan. Melihat tren analisis warna yang berkembang dan peluang untuk terjun dalam bisnis khususnya di industri fashion dan kecantikan, Modestudio memperkenalkan diri di Indonesia,” kata Modestudio Korea. Annisa. Herdyana, CEO Modestudio Indonesia, dalam keterangannya, Sabtu, 6 Juli 2024.
“Kami hadir tidak hanya sebagai konsultan one-on-one untuk kebutuhan analisis warna pribadi Anda, namun juga sebagai mitra bagi para pebisnis, mulai dari pengalaman membeli pelanggan hingga pelatihan lini depan dan berbagai kolaborasi, acara, dan pengembangan produk. ” dia melanjutkan.
Modestudio Indonesia sendiri mengadakan acara peluncuran bernama Modestudio Fashionpreneur Lunchon yang bekerja sama dengan berbagai pihak seperti Indonesia Fashion Week 2025.
Sukses digelar di Nube9 Sky Lounge & Golf Jakarta pada 27 Juni 2024, 30 pengusaha dan desainer fashion ternama dan sukses Tanah Air diundang ke acara tersebut.
“Sebagai pendiri Modestudio Indonesia, kami berasal dari industri fashion, sehingga kami berharap dengan adanya usaha baru ini, kami dapat membantu rekan-rekan kami di industri fashion Indonesia untuk memberikan nilai tambah agar dapat bersaing di pasarnya,” kata direktur perusahaan Mel Sutikno. Studio Mode. Indonesia.
