Jakarta, 15 Juli 2024 – Kawasaki tengah menyiapkan sepeda motor listrik terbarunya. Hal itu terlihat dari daftar paten yang dikeluarkan pabrikan sepeda motor asal Jepang tersebut.
Diposting VIVA Otomotif dari Rideapart Senin 15 Juli 2024 Belum diketahui model listrik mana yang akan diproduksi. Namun sepeda motor Kawasaki bisa digunakan off-road atau sebagai sepeda.
Hal menarik lainnya, gambar paten tersebut menunjukkan bahwa Kawasaki mungkin akan menggunakan sistem penggantian baterai pada sepeda motor listriknya di masa depan. Permohonan paten dapat mengungkap baterai sepeda motor listrik.
Baterai ini kemudian dapat diisi secara terpisah melalui pengisi daya. Artinya, calon pemilik sepeda motor listrik bisa mengganti baterai yang mati dan melanjutkan perjalanan.
Kawasaki adalah bagian dari konsorsium penggantian baterai yang lebih besar yang mencakup perusahaan anggota seperti Yamaha, Honda, Suzuki dan bahkan CFMoto.
Sebaliknya, dalam paten tersebut, lebih dari satu baterai dipasang di sepeda motor. Makanya, sepeda ramah lingkungan ini memiliki jangkauan yang lebih jauh.
Tentunya hal ini menjadi sangat menarik ketika ingin melakukan perjalanan jarak dekat dengan sepeda motor listrik. Apalagi bila digunakan jauh dari titik pengisian daya seperti hutan.
Paten dari Kawasaki juga nampaknya fokus pada perangkat pengaman untuk mengontrol aliran listrik dari baterai ke motor listrik. Ia mengatakan, akses baterai yang berlebihan dari motor listrik dapat merusak komponen kelistrikan sepeda.
Untuk mengatasi hal ini, ia memiliki sistem manajemen keseimbangan baterai yang memastikan daya dan masa pakai baterai optimal. Kawasaki juga lebih fokus pada cara kerja internal sepeda motor listrik dibandingkan motornya sendiri.
Desainnya rupanya sangat berbeda dengan model yang sudah ada yaitu Ninja dan Z e-1 elektrik yang dijual di Indonesia. Kawasaki Ninja e-1 dibanderol Rp 149,9 juta, sedangkan Z e-1 dibanderol Rp 146,9 juta (OTR Jakarta).
