VIVA – Shakira Amirah, salah satu peserta ajang Clash of Champions yang menyedot perhatian netizen atas prestasinya di ajang tersebut, merupakan mahasiswi semester 8 Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI). ). ), masih aktif selama masa residensinya.
Meski tak lulus S1, Shakira telah menerbitkan tulisan di 13 jurnal terindeks Scopus. Ini adalah situasi yang unik, karena menulis jurnal yang terindeks Scopus adalah tugas yang sangat sulit bagi mahasiswa awam.
Sitasi Scopus mengacu pada publikasi ilmiah yang tercantum dalam database Scopus. Scopus sendiri merupakan database terpopuler yang digunakan untuk mencari dan menganalisis artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu.
Jurnal Shakira yang terdaftar di Scopus harus menjalani proses review yang ketat untuk memastikan kualitas dan relevansi konten ilmiahnya. Proses ini sangat penting karena dapat meningkatkan visibilitas, popularitas peneliti dan diseminasi internasional atas hasil penelitian yang diterbitkan oleh Shakira.
Wanita kelahiran 6 November ini sempat berbagi nasehat bagi mahasiswa lain yang ingin mempublikasikan di jurnal sebelum lulus kuliah. Berikut adalah beberapa tips penting: 1. Tetap tenang
Sebelum Shakira bercita-cita menerbitkan jurnal terindeks Scopus, penting untuk membangun landasan yang kokoh. Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengikuti berbagai kompetisi ilmiah untuk meningkatkan kemampuan menulis dan meneliti.
Selain itu, membangun hubungan dengan guru dapat memberikan informasi dan bimbingan yang berharga dalam dunia pendidikan. Memperdalam ilmu fiksi ilmiah juga penting untuk mempersiapkan Shakira memahami standar media dan etika yang tinggi. 2. Belajar dari pengalaman orang yang lebih tua
Shakira menyarankan, sebelum memulai penelitian, sebaiknya belajar dari pengalaman orang dewasa yang sudah lebih dulu terjun ke dunia penelitian. Dengan mendengarkan cerita dan saran mereka, Shakira yakin hal itu akan membantunya mendapatkan wawasan berharga mengenai tantangan dan strategi penelitian. Pengalaman seorang senior dapat menjadi panduan yang berguna, membantu menghindari kesalahan umum dan menggunakan metode yang terbukti efektif. 3. Konsisten dan terus berprestasi
Shakira menekankan pentingnya kesinambungan dan perbaikan berkelanjutan dalam perjalanan pendidikan, menurutnya setiap individu memiliki kesempatan untuk belajar dan berkembang, dan yakin bahwa hal tersebut akan mencapai hasil yang tinggi, termasuk publikasi di jurnal terindeks Scopus adalah kuncinya . Hadapi tantangan dengan percaya diri
Bagi Shakira, menerbitkan jurnal yang terindeks Scopus bukanlah hal yang mudah, namun dengan keyakinan dan tekad, siapa pun bisa mencapainya. Proses ini membutuhkan kerja keras, ketekunan dan komitmen yang tinggi, namun percaya pada kemampuan dan terus berusaha, impian tersebut bisa menjadi kenyataan.
Baca artikel menarik VIVA edukasi lainnya di link ini.
