Baru Meluncur, Mazda CX-60 Pro Bakal Dirakit Lokal?

Tangerang, VIVA – PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku Agen Pemegang Merek (APM) Mazda di Indonesia meluncurkan model barunya, CX-60 Pro di pameran motor beberapa waktu lalu.

Mobil ini melengkapi varian CX-60 yang telah diluncurkan sebelumnya yaitu CX-60 Kuro dan Elite Edition.

CX-60 Pro diklaim menawarkan kenikmatan berkendara lebih dibandingkan pendahulunya.

Soal harga, mobil ini dibanderol Rp 799 jutaan dengan status jalan raya Jakarta.

Selain itu, mobil yang masuk dalam segmen Utility Vehicle (SUV) ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan, seperti all-round monitoring 360 derajat, serta blind spot monitoring dan rear warning agar lebih aman.

Mazda CX-60 Pro dibekali mesin Skyactiv-G 2.488 cc empat silinder, DOHC, 16 katup.

Pengaturan mesin ini diklaim mampu menghasilkan tenaga 185 PS dan torsi puncak 250 Nm.

Sebagai informasi lebih lanjut, Mazda Indonesia saat ini sedang membangun pabrik perakitan mobil di Indonesia yang berlokasi di Jawa Barat.

Belum jelas kapan alat ini akan diluncurkan secara resmi. Meski demikian, Ricky Thio selaku CEO Mazda Indonesia menyatakan pembangunan pabrik tersebut masih berjalan.

“Saat ini progresnya sangat bagus karena pusat pengumpulan Mazda ini khusus untuk Mazda, jadi kami mempersiapkannya dengan sangat baik,” kata VIVA di ICE BSD, Tangerang, beberapa waktu lalu.

Saat ditanya kemungkinan mengintegrasikan model baru CX-60 Pro secara internal, Ricky menjelaskan bahwa proxy drive Mazda difokuskan pada SUV kecil.

Tentu kami sedang mempersiapkan fasilitas produksinya, tapi produk yang akan kami rakit dulu adalah small SUV, ujarnya.

Ricky juga mengatakan, pihaknya tidak menutup kemungkinan diadakannya rapat dewan daerah kecuali untuk kendaraan SUV berukuran kecil.

“Tapi ke depan kita belum tahu, kita akan pelajari lagi karena ada hal yang berbeda, seperti kondisi pasar, peluang ekonomi, jadi kita tidak tahu,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *