VIVA – PT Neta Auto Indonesia akan meluncurkan Neta L di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024 yang digelar di ICE BSD, Tangerang, pada 18-28 Juli.
Artinya, Neta L tak butuh waktu lama untuk bisa menggairahkan masyarakat Indonesia karena mobil hybrid ini akan debut global pada April 2024 di Beijing Auto Show.
Neta L debut dalam versi EREV (Exced Range Electric Vehicle) dengan jangkauan hingga 1.070 kilometer dalam sekali pengisian daya, tulis keterangan resmi.
Neta L dibekali mesin bensin empat silinder 1.500cc dengan motor listrik untuk menggerakkan roda belakang. Untuk menggerakkan dinamonya terdapat baterai LFP (Lithium Ferrophosphate) besutan CATL Shenxing yang diklaim mendapat daya besar untuk pengisian ultra cepat, dengan jarak ribuan kilometer.
Berdasarkan keterangan resmi Neta Global, SUV tersebut memiliki jangkauan 1.070 kilometer dengan tangki bahan bakar penuh.
Berdasarkan pengujian CLTC (China Light Vehicle Test Circle), SUV hybrid ini mampu berlari hingga 310 kilometer hanya dengan tenaga listrik, dan mengonsumsi 5 liter bahan bakar per 100 km.
Sistem hybrid mobil China ini mirip dengan e-Power milik Nissan. Mesin bensin tidak digunakan untuk menggerakkan roda, namun fungsinya hanya sebagai generator untuk mengisi baterai.
Ketika baterai habis, mesin hidup secara otomatis. Artinya penggerak utama ke roda hanya bersumber dari dinamo atau motor listrik. Jadi tidak seperti hibrida paralel, kebanyakan mesin bensin juga menggerakkan roda.
Jika dilihat dari konsumsi bahan bakarnya, berarti satu liter bensin cukup untuk mengisi baterai sehingga mobil mampu berlari sejauh 20 km dengan tenaga listrik murni.
Sebelumnya, Product Design Manager PT Neta Auto Indonesia Jordy Angkawidjaja mengatakan GIIAS 2024 menghadirkan dua produk baru, salah satunya SUV hybrid mid-size yang berpenggerak listrik.
