JAKARTA, VIVA – Agar para pelaku bisnis kuliner dapat terus berkembang dan meningkatkan daya saingnya, diperlukan dukungan dari berbagai pihak.
Selain itu, industri ini merupakan salah satu sektor utama penopang perekonomian Indonesia. Lalu bagaimana caranya bertahan dalam bisnis memasak? Gulir untuk mengetahui jawabannya!
MasterChef Indonesia Season 8 First Runner Up Chef Nadia Puteri menjelaskan, memulai bisnis memasak sangatlah mudah, bahkan bisa dimulai dari model bisnis rumahan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika persaingannya sangat ketat.
“Mengetahui cara memasak saja tidak cukup untuk bertahan di tengah dinamisnya pertumbuhan industri kuliner Indonesia,” kata chef Nadia Indonesia di booth Blue Band Food and Hospitality Indonesia (FHI) 2024 JiExpo Kemayoran, Tengah. Jakarta.
Menurutnya, kehati-hatian juga diperlukan untuk memahami perilaku pasar secara keseluruhan.
“Dan tentunya memastikan pemilihan bahan baku yang tepat untuk menjamin kualitas produk yang dihasilkan,” ujarnya.
Menyadari pentingnya peran bahan baku dalam meningkatkan daya saing bisnis kuliner, Blue Band meluncurkan inovasi barunya – minyak nabati Blue Band Professional.
Ade Savitri, Direktur Pemasaran PT Upfield Consulting Indonesia menambahkan, kehadiran Blue Band di ajang FHI 2024 juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mencari bahan baku margarin, mentega, dan krim terbaik.
“Minyak Nabati BlueBand merupakan produk premium terbaru dari BlueBand, cocok untuk berbagai macam aplikasi seperti memasak, memanggang, menggoreng atau mengoles,” tutup Ade.
