VIVA – Timnas Vietnam menjamu timnas Filipina pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia. Pertandingan berlangsung pada Kamis 6 Juni 2024 di Stadion My Dinh di Hanoi, Vietnam.
Pertandingan berlangsung imbang selama 45 menit. Baik Vietnam maupun Filipina tidak bisa berbuat banyak.
Nampaknya tuan rumah masih membiasakan diri dengan peniruan identitas pelatih baru Kim Sang-sik. Seperti yang terlihat, di babak pertama mereka hanya mencatatkan satu tembakan di dekat gawang.
Laga tersebut masih bisa disebut seri. Vietnam menguasai 55% penguasaan bola, namun Filipina tak kalah. Skor 0-0 saat istirahat.
Filipina membuka skor di babak kedua. Striker Patrick Reichelt membawa Filipina unggul pada menit ke-62 melalui serangan balik cepat. Namun, tidak butuh waktu lama bagi Vietnam untuk melakukan perlawanan. Nguyen Tien Lin menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-65.
Vietnam memimpin pada menit ke-76. Nguyen Tien Linh lah yang mendaftarkan namanya untuk kedua kalinya. Tien Lin memanfaatkan umpan silang Fan Tuan Tai dengan maksimal.
Umpan silang Tuan Thai dari kiri disundul oleh Tien Lin yang berdiri di tengah kotak penalti. Bola masuk ke pojok kiri bawah gawang Filipina. Etheridge berusaha memblok namun tak mampu mencegah bola masuk ke gawang.
Pada menit ke-89, Filipina menyamakan kedudukan melalui gol KV Ingresso. Namun situasi tersebut hanya bertahan beberapa saat, Vietnam kembali unggul melalui Pham Thuan Hai di masa tambahan waktu.
Dengan hasil ini, Vietnam masih berada di peringkat ketiga dengan enam poin. Sedangkan Filipina harus melaju ke babak kedua dengan membawa satu poin. Bagaimana dengan hasil Vietnam vs Filipina, timnas Indonesia?
Timnas Indonesia kalah 0-2 dari Irak di stadion utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Kekalahan tersebut membuat Indonesia berada di peringkat kedua dengan tujuh poin.
Artinya, Timnas Indonesia baru bisa memastikan lolos ke babak ketiga di laga final melawan Filipina.
Ada beberapa syarat untuk penempatan timnas Indonesia di babak ketiga. Pertama, timnas Indonesia melakukan selebrasi melawan Filipina. Jika skenario tersebut terjadi, Timnas Indonesia akan lolos ke babak ketiga.
Maka Indonesia akan mendapat 10 poin. Poin ini tidak dapat dicapai terlepas dari hasil Vietnam melawan Irak. Dengan demikian, Indonesia akan lolos sebagai runner-up Grup F dan melaju ke babak ketiga bersama Irak.
Kedua, jika Timnas Indonesia bermain imbang dengan Filipina di laga terakhir, Indonesia masih bisa lolos. Namun hal ini tergantung pada hasil pertandingan Vietnam – Filipina dan Irak – Vietnam.
Kemenangan melawan Filipina akan membawa Vietnam meraih enam poin, hanya tertinggal satu poin dari Indonesia.
Jadi, jika Timnas Indonesia ingin lolos, Indonesia harus berharap Irak setidaknya bisa menyamai Vietnam atau mengalahkan Golden Star di laga final. Jadi, daftar skor mereka tidak bisa melampaui daftar skor Indonesia.
Ketiga, Timnas Indonesia kalah dari Filipina. Mampukah Timnas Indonesia melaju ke babak ketiga?
Jawabannya lagi-lagi tergantung pada pertandingan antara Irak dan Vietnam. Namun bedanya kali ini timnas Irak harus mengalahkan Vietnam di laga final.
Sehingga dengan begitu perolehan poin Vietnam juga akan stagnan sehingga Indonesia lolos menjadi runner-up.
