BANDUNG – JJ Govinda dikabarkan bakal maju sebagai calon Bupati Bandung Barat pada Pilkada 2024 mendatang. Ia mendapat dukungan penuh dari kakak iparnya Rafi Ahmed yang dikenal banyak jaringannya dengan orang-orang berpengaruh.
Dalam upaya merebut hati warga di kawasan Bandung Barat, Rithy Ismail, pemilik nama asli, mulai mengunjungi beberapa daerah. Tak sendirian, ia mengajak Rafi Ahmed dan Nagita Slavina serta istri tercintanya Sihanaz Sadika. Scroll untuk mengetahui cerita lengkapnya, yuk!
Baru-baru ini viral video Rafi Ahmed bersama JJ Govinda saat acara bluesukan di kawasan Bandung Barat. Pagi itu, dia hendak menyantap kue beras sayur sambil menyapa banyak orang yang berkumpul di sekitarnya.
“Kami mau makan sabzi lontong,” kata Rafi Ahmed dalam video Instagram @lambe__danu, Selasa 2 Juli 2024.
Banyak warga sekitar yang datang mengepung rombongan Rafi Ahmed. Selain ingin memberikan dukungan kepada JJ Govinda, rupanya mereka juga tertarik untuk bertemu langsung dengan Rafi Ahmed, Nagita Slavina, dan Sihanaz Sadiqa.
Sembari menunggu makanan datang, JJ Govinda terlihat berdiri di tengah kerumunan. Ia mengajak warga kota berkumpul dan berfoto.
Rafi Ahmad pun langsung memohon doa dan restu bagi adik iparnya yang ingin mencalonkannya sebagai Wakil Bupati. Rafi Ahmed pun meminta masyarakat memilih JJ Govinda.
Mohon doanya agar Kang JJ menjadi Bupati Bandung Barat, mohon doanya, kata Rafi Ahmad.
Lingkungan disana nampaknya cukup mendukung bagi GJ Govinda. Bahkan terdengar suara warga sekitar yang seolah yakin akan memberikan dukungannya kepada suami Sihanaz Sadiqa.
Namun berbeda dengan tanggapan di lapangan, netizen di media sosial justru mengejek anggota band Govinda tersebut. Kredibilitas dan kemampuan JJ Govinda menjadi calon wakil bupati masih dipertanyakan warganet. Beberapa pihak juga tak menyinggung soal perselingkuhan Sihanaz Sadika sebelumnya.
“Calon Bupati Bandung Barat? Maaf, apa salahnya meminta dukungan dari kakak iparmu? Sedangkan Pak Jokowi tidak pernah menghidupi anak dan menantunya. Beliau tidak pernah meminta kepada Pak Jokowi. Dan dia mertua akan didukung sebagai kepala daerah atau calon kepala daerah, dll,” komentar netizen.
“Urus istri dulu, kecuali memang memilih sumber daya manusia yang lebih sedikit,” sahut yang lain.
“Prestasi apa yang tiba-tiba jadi calon bupati? Sementara anggota dewan tidak diikutsertakan. Minimal dulu jangan langsung naik dari bawah, minimal ada prestasi untuk ke depan.”
