Hati-hati! Residu Makanan yang Tak Kasat Mata Ancam Kesehatan Keluarga

JAKARTA  – Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023 melaporkan bahwa 17,4 persen rumah tangga Indonesia mengonsumsi 3-4 porsi sayur dan buah setiap hari. Artinya, banyak keluarga yang memahami pentingnya memenuhi kebutuhan gizi seimbang melalui konsumsi sayur dan buah yang cukup. 

Namun di tengah upaya tersebut, masih banyak ibu yang belum memahami sepenuhnya bahwa sayur dan buah yang terlihat bersih ternyata tidak lepas dari bahaya tersembunyi yang mengancam kesehatan anak.

“Tampilan segar sayur dan buah dipengaruhi oleh lapisan lilin non pangan yang tidak diizinkan BPOM, yang sebenarnya tidak terkelupas jika hanya dicuci dengan air atau deterjen pencuci piring yang tidak terjamin mutunya. Kalau masuk ke lambung anak bisa merusak ekosistem pencernaan anak,” kata dokter spesialis anak dr Miza Ditto Aprizal, Sp.A saat ditemui awak media dalam acara sabun cuci piring di kawasan Sanyan, Jakarta Pusat, hari Jumat, Juli 26 Agustus 2024.

Tak hanya itu, membersihkan piring, peralatan makan bahkan peralatan dapur juga sangat penting. Sebab jika sisa makanan menempel pada peralatan tersebut juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan anak.

Miza menjelaskan, sisa makanan atau sisa pada peralatan makan dapat menyebabkan tumbuhnya kuman, bakteri, dan virus. 

“Ketika ada sisa makanan di suatu tempat makan atau dimanapun, maka kuman, bakteri, virus akan mudah berkembang biak karena makanannya banyak dan piring bekas akan tumbuh di sana,” lanjutnya.

Miza menjelaskan, bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh akan menimbulkan gangguan kesehatan. Dalam jangka pendek, anak bisa mengalami masalah pencernaan seperti diare, muntah, sembelit, atau sekadar sakit perut dan demam.

“Dalam jangka panjang, kalau bakteri baik yang ada di usus terus dikonsumsi, bakteri itu akan mati. Padahal, bakteri baik itu banyak peranannya. Kalau jangka panjang, akan berdampak pada pola makan, seperti obesitas atau bahkan malnutrisi. , atau kalaupun kekenyangan tetap boleh makan makanan haram, ujarnya.

Oleh karena itu Miza mengimbau masyarakat untuk membersihkan peralatan makan dan dapur dengan pembersih yang terpercaya.

“Disarankan juga untuk rutin mencuci alat masak, alat potong, spatula, dan spons,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d
Gacor Dagelan4d

Team Tambak

sasui1 sasui2 sasui3 sasui4 sasui5 sasui6 sasui7 sasui8 sasui9 sasui10 sasui11 sasui12 sasui13 sasui14 sasui15 sasui16 sasui17 sasui18 sasui19 sasui20 sasui21 sasui22 sasui23 sasui24 sasui25 sasui26 sasui27 sasui28 sasui29

Team Rnr

rnr303 rnr303 rnrslot rnrslot rnr303 rnr303 rnrslot rnrslot