Jakarta – Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air. Komedian Babe Kabita meninggal dunia pada Selasa, 9 April 2024. Babe menghembuskan nafas terakhirnya selepas pukul 06.38 WIB di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Inalilahi Wa Innalilahi Rojiun putra kami, saudara laki-laki, suami, pendeta Priya Prayoga Pratama bin Irsyad Tanjung (Babe Kabita) meninggal dunia pada hari ini 9 April 2024 pukul 06.38 WIB di rumah sakit. Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan,” demikian bunyi pesan singkat yang diposting Kevin Kautsar di akun Instagram pribadinya.
Babe Kabita akan dimakamkan hari ini, bada Ashar di TPPU Cirendeuk, Tangerang Banten. Pihak keluarga meminta maaf dan memohon doa untuk mendiang Babe Kabita.
“Mohon maaf apabila ada kekeliruan dan kekeliruan. Pesan Allahumaghfirlahu Warhamhu Waafihi Wafuanhu,” ujarnya. Profil Babe Kabita
Pria bernama asli Priya Prayoga Pratama ini mulai dikenal publik setelah menjuarai Stand Up Comedy Indonesia musim ketiga pada tahun 2013.
Usai menjuarai kompetisi tersebut, Babe Kabita kerap diundang tampil stand-up di berbagai program televisi dan menjadi tamu.
Sejak saat itu, kemampuan Babe Kabita dalam membawakan komedi tak perlu diragukan lagi hingga pria kelahiran 5 Juni 1989 ini berharap bisa menjadi juri di banyak acara Stand Up Comedy.
Sukses di dunia komedi, Babe Kabita merambah ke dunia akting dan sempat tampil di beberapa film layar lebar seperti Comic 8 (2018), The Underdogs (2017) dan Haguruka Haguruka (2016).
Sumber: YouTube
Saking piawainya memainkan perannya, Babe Kabita pun terpilih dengan baik untuk acara besar tersebut. Salah satunya meraih Penghargaan Aktor Terbaik di Box Office Awards 2016.
Babe kemudian menikah dengan seorang wanita bernama Zulfati Indraloka pada tahun 2017. Dari pernikahan tersebut, ia dikaruniai dua orang anak bernama Bambino Aleki Tanjung dan Nebula Alena Tanjung.
Pada tahun 2023, kesehatan Babe Kabita dikabarkan mulai menurun dan ia dirawat di rumah sakit selama kurang lebih satu bulan.
Almarhum menceritakan awal mula dirinya tertular penyakit tak lazim tersebut pada 1 September 2023. Diakuinya, gejala awal adalah demam dan didiagnosis menderita Demam Berdarah Dengue (DBD).
Namun, meski mendapat perawatan intensif, demamnya tidak kunjung mereda. Di sisi lain, kesehatan Babe memburuk karena sel darah putih, Hb, dan platinumnya turun secara signifikan.
Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh, diketahui bahwa Babe bukan menderita demam berdarah, melainkan anemia anplastik.
