Asahan, VIVA – Bareskrim Polres Asahan menangkap JSM, seorang pelatih renang pria yang menendang alat kelamin pelatih wanita hingga pingsan dan terjatuh ke dalam kolam. Peristiwa itu menjadi viral di media sosial.
“Sudah ditetapkan tersangkanya,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kompol. Hadi Wahyudi adalah VIVA; Selasa Dikonfirmasi hingga 6 Agustus 2024.
Hadi menjelaskan, polisi mendapat laporan dari terdakwa Aslijani Siregar, dan polisi menyelidiki serta menahan JSM di Mapolres Asahan.
“Iya (JSM) ditahan di Polres Asahan,” kata Hadi.
Kolam Sabty Garden berdasarkan informasi dan data yang dikumpulkan. Jalan Diponegoro Kecamatan Kisaran Kabupaten Asahan, Sumatera Utara Peristiwa itu terjadi pada Jumat pukul 17.00 WIB.
Dalam video viral tersebut, terlihat seorang pelatih renang pria berinisial JS sedang adu mulut dengan korban bernama Asriani Siregar.
Pria tersebut berkali-kali menendang korban, dan Asriani berusaha melawan saat adu mulut. Namun, pukulan pria tersebut mengenai bagian vital pelatih renang tersebut dan ia langsung terjatuh ke dalam kolam.
Orang-orang yang berada di kolam pun langsung menolong korban yang terlihat dalam video tersebut dalam keadaan koma.
Sekretaris Pengelolaan Perairan Indonesia Kabupaten Asahan, Agus Salim mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian tersebut. Ia mengatakan keduanya bukan pelatih yang berada di bawah payung Manajemen Akuatik Indonesia Kabupaten Asahan.
“Sebenarnya mereka tidak berada di bawah naungan kami. Tidak masalah. Orang-orang ini (antara pelaku dan korban) adalah pelari bagi klubnya sendiri; Mereka latihan renang, ada yang ambil pelajaran seperti itu, kata VIVA Agus saat dikonfirmasi, Senin, 5 Agustus 2024.
Berdasarkan informasi yang diperoleh pihaknya, Agus menjelaskan, perkelahian hingga pengeroyokan itu berawal dari kalangan pelajar. Siswa korban sedang bersiap untuk berlatih di papan loncatan ketika pelatih menelanjanginya.
“Terus perempuan ini tanya kenapa dia menanggalkan pakaiannya, tapi laki-laki itu melihatnya. Dia langsung marah dan langsung berkelahi. Saya lihat keduanya langsung,” kata Agus.
Agus mengungkapkan, pelaku dan korban tidak saling mengenal. Diantaranya, Administrasi Kelautan Indonesia; Begitu pula dengan Kabupaten Asahan.
“Korban sedang dirawat di RS dan menjalani pemeriksaan. Tapi kami puas dengan kejadian tersebut,” kata Agus.
