Jakarta, Viva – Nagita Slavina akhirnya melepas topi yang selama ini dikenakannya. Istri Rafi Ahmed tampak tak berhijab saat menunaikan ibadah haji di video terbarunya.
Dalam video terbarunya ini, Nagita Slavina memamerkan kesehariannya di rumah, di mana ia bertemu dengan banyak staf yang berminat. Sebagai pemilik banyak perusahaan dan brand atas namanya, Nagita Slavina memang punya banyak hal yang harus diurus.
“Biasanya kalau di rumah lagi ramai, ada yang nunggu. Ada yang mau ketemu, tanda tangan, dan buat konten,” kata Nagita Slavina dalam video @raffinagita1717 pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Nagita Slavina tampil dengan balutan busana serba abu-abu. Ia memadukan kemeja tersebut dengan rok yang memberikan kesan kasual namun tetap cantik karena bahannya yang mengkilat. Di sana, Nagita Slavina tampak tak berhijab dan membiarkan rambut panjangnya tergerai.
Nagita Slavina datang kali ini untuk berbincang dengan stafnya. Sebelum membahas pekerjaannya, Nagita Slavina memuji penampilan para stafnya yang dinilai bersih dan rapi dalam bekerja.
Nagita Slavina berkata, “Cantik banget? Kalau berpakaian, kalau ke kantor tidak berpakaian? Kenapa aku jarang berpakaian?”
Rupanya Nagita Slavina dipuji karena ingin berhijab dalam kesehariannya sejak kembali menunaikan ibadah haji beberapa waktu lalu. Sayangnya, kini ia kembali mandiri, masih belum bisa mengenakan hijab.
Nagita Slavina pun tampak lega dan tidak membahas penggunaan topi dengan stafnya. Ia langsung duduk sambil membuka isi tas kosmetik kedua staf cantiknya karena ingin mengetahui produk apa yang mereka gunakan.
“Dekorasinya eksotik semua,” ujar Nagita Slavina.
“Tetapi kami akan tertarik jika orang lain menggunakannya, jadi kami ingin mencobanya.”
Usai melihat Nagita Slavina tanpa topi, banyak netizen yang sedih bahkan mengkritiknya. Seorang netizen pun menduga Nagita Slavina baru mengenakan hijab 40 hari setelah menunaikan ibadah haji sebagai bentuk rasa syukur dan tekadnya untuk masa depan.
“Saya tahu Bu Gigi melepas branya 40 hari yang lalu, kan?” Masukan Netizen
Yang lain berkata, “Hijab itu wajib. Tidak harus haji dulu, baru berhijab, tergantung pilihan masing-masing. Kalau memaksakan, akan berhenti.”
Yang lain berkata, “Hmm, saya telah mengkhianati agama Allah. Mohon maaf karena banyak orang yang ingin menunaikan haji dan pergi ke rumah mabur, berubah dari buruk. Semoga Allah menuntun mereka kembali. Kekayaan benar-benar bisa mengubah keadaan.” . Semuanya. “
