PONTIANAK, VIVA – Tukang batu Indonesia asal Pontianak Veddriq Leonardo berhasil meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Veddriq mampu mencatatkan waktu 4,75 detik pada nomor sprint 15 meter.
Veddriq akan menghadapi pendaki Tiongkok Wu Peng pada final di Le Bourget Climbing Venue, Paris, pada Kamis 8 Agustus 2024.
Medali emas tersebut merupakan medali emas Indonesia di Olimpiade Paris 2024
Ayah Veddriq, Sumaryanto mengaku senang dengan keberhasilan anaknya hasil kerja keras Veddriq selama ini.
“Anak saya sudah ikut panjat tebing sejak tahun 2018, berawal dari hobi,” kata Sumaryanto saat ditemui di rumahnya di Jalan Tanjung Raya II, Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) pada Kamis 8 Agustus 2024 malam.
Sumaryanto menuturkan, Veddriq selalu berlatih keras, bahkan di kamarnya, tiga perempat dari 5 bersaudara melatihnya mengangkat lengan.
“Dulu Veddriq selalu berlatih memanjat di hutan, sehingga mengalami cedera saat memulai latihan,” jelasnya.
Sumaryanto mengatakan, sebelum pertandingan, ia menelpon anaknya untuk meminta doa dari keluarga agar bisa meraih medali emas.
“Setiap shalat wajib dan tajjud, pihak keluarga selalu mendoakan Veddriq agar keinginannya dikabulkan, dan Alhamdulillah Allah mengabulkannya,” ujarnya.
Sumaryanto berharap pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan atletik dan memberinya pekerjaan yang baik setelah Veddriq pensiun.
“Terima kasih atas dukungan seluruh masyarakat Indonesia, Alhamdulillah Veddriq tidak hanya mengharumkan nama Kalbar saja tapi juga Indonesia di dunia,” tutupnya.
