Jakarta, VIVA – Perut buncit menjadi masalah kecantikan dan kesehatan bagi banyak orang. Banyak cara yang ditawarkan, mulai dari olahraga berat hingga mengonsumsi suplemen.
Namun salah satu cara yang paling banyak dibicarakan adalah dengan mengurangi konsumsi makanan tertentu. Benarkah perut kembung bisa hilang hanya dengan menghindari makanan tertentu? Mari kita bicara lebih dalam.
Sebelum membahas solusinya, penting untuk memahami penyebab kram perut. Perut buncit biasanya disebabkan oleh penumpukan lemak visceral, yakni lemak yang menumpuk di organ dalam. Mengutip dari Hindustan Times, berikut beberapa faktor yang berhubungan dengan penumpukan lemak visceral:
Makan kalori berlebih: Kelebihan kalori yang dibakar tubuh menyebabkan lemak menumpuk, termasuk di area perut.
Lebih sedikit serat: Serat membantu memperlambat pencernaan dan membuat kita kenyang lebih lama. Kurangnya serat menyebabkan makan berlebihan.
Stres tinggi: Stres dapat menyebabkan produksi hormon kortisol yang meningkatkan nafsu makan dan penyimpanan lemak.
Kurang tidur: Kurang tidur dapat mengganggu hormon yang mengontrol nafsu makan sehingga menyebabkan meningkatnya rasa lapar.
Genetika: Faktor genetik juga dapat mempengaruhi distribusi lemak tubuh, termasuk di area perut.
Meski tidak ada diet ajaib yang bisa menghilangkan lemak perut, makanan tertentu sebaiknya dibatasi untuk mengurangi lemak perut. Berikut beberapa di antaranya:
Makanan olahan: Makanan olahan mengandung banyak natrium, tambahan gula, dan lemak jenuh yang menyebabkan peradangan dan penyimpanan lemak.
Minuman manis: Soda, jus buah pekat, dan minuman energi yang tinggi gula meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis lainnya.
Makanan cepat saji: Makanan cepat saji tinggi kalori, lemak jenuh, dan natrium, serta rendah serat dan nutrisi penting lainnya.
Makanan yang digoreng: Makanan yang digoreng tinggi lemak jenuhnya yang meningkatkan kadar kolesterol jahat dan penyakit jantung.
Roti putih dan nasi putih: Karbohidrat olahan seperti roti putih dan nasi dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan meningkatkan penyimpanan lemak.
Selain mengurangi makanan tidak sehat, Anda juga sebaiknya mengonsumsi makanan yang menunjang kemampuan Anda menurunkan berat badan. Beberapa makanan yang baik dikonsumsi antara lain:
Sayur dan buah: kaya serat, vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan pencernaan dan fisik.
Protein tanpa lemak: Daging tanpa lemak, ikan, telur, dan kacang-kacangan dapat meningkatkan metabolisme dan membuat Anda kenyang.
Biji-bijian: Biji-bijian utuh seperti quinoa, oatmeal, dan beras merah kaya akan serat dan nutrisi penting lainnya.
Lemak sehat: Alpukat, minyak zaitun, dan kacang-kacangan mengandung lemak sehat yang mengurangi peradangan atau peradangan.
Fakta menarik: Membatasi asupan makanan tertentu bisa menyebabkan perut mengecil.
Fakta: Mengecilkan perut membutuhkan waktu dan usaha. Mengurangi asupan junk food adalah hal yang baik, namun tidak cukup jika Anda tidak menyeimbangkannya dengan pola makan sehat secara keseluruhan, olahraga, dan pilihan gaya hidup lainnya.
