Titik Kumpul Showbiz – Musisi Anggun C Sasmi menunjukkan kecemerlangannya dalam tayangan ‘ENCHANTING Anggun and Friends’ pada Minggu 28 Juli 2024 malam. Penampilan panggung dan suara indahnya seolah menjadi penghormatan atas karya diva internasional ini. Dari Indonesia
Penyanyi kelahiran 29 April 1974 ini menghibur sekitar 3.000 penggemarnya di Planary Hall JCC, Jakarta. Mari kita lanjutkan artikel selengkapnya di bawah ini.
‘Kembali’, ‘Perang’, ‘Salju di Sahara’; ‘Dalam Pikiranku’, ‘Takut’, ‘Mantra’ dan ‘Gila’ dinyanyikan oleh Anggun dan Andi Rianto. Orkestra Magenta.
Gemerlap panggung dan lampu-lampu istimewa menambah kemeriahan penampilan diva yang mengikuti upacara pembukaan tersebut dengan balutan gaun berwarna ungu tua serta topi dan sarung tangan.
Banyak musisi tamu yang mengiringi ‘Bayang-bayang Ilusi’ yang terkenal dalam penampilan ‘ANGGUnesia’. Ahmad Albar Ian Antono dan Isyana Sarasvati serta musisi muda Fabio Asher.
Jadi, Anggun masih menunggu kecintaan para pecinta musik Myanmar. Tentu identitas keindonesiaannya serta persahabatan dan latar belakang musiknya yang unik menjadi jawabannya.
Meski karir bermusiknya sukses mendunia dan mendunia, Anggun dikhianati oleh para penggemar setianya yang selama ini menganggap dirinya berakar di Indonesia.
“Sebagai diva ternama dunia di Indonesia, Anggun masih sangat digemari masyarakat Indonesia, dan ia tidak pernah berubah dan terus menjadi juru bicara Indonesia meski tinggal di luar negeri,” kata Christian yang mengorganisir acara tersebut. Malam itu.
Siti Rohaya menjelaskan, “Keramahannya, sikapnya yang tidak sombong dan rendah hati masih mencerminkan dengan sempurna sosok wanita kelahiran Indonesia yang mampu menjangkau dunia dengan pesona seperti namanya, ya, dia memiliki pesona yang asli.”
Dikenal sebagai bintang kelas dunia, penampilan panggung Anggun menjanjikan pertunjukan tak terlupakan bagi pecinta musik.
“Halo Jakarta!!” saat Anggun menyapa penonton di public hall JCC.
“Setelah 5 tahun… aku senang akhirnya bisa tampil solo lagi,” ujar brand duta sampo tersebut.
Pertunjukan malam itu, lagu hit Anggun ‘Tua-tua Keladi’ diiringi suara maestro gitar, Ian Antono, hingga membuat penonton heboh.
Terakhir, acara diakhiri dengan lagu ‘Terima Kasih Atas Segala Cintanya’ yang dibawakan oleh Anggun berbaju merah putih yang menunjukkan rasa cintanya terhadap negaranya, Indonesia.
Dengan membawakan sekitar 20 lagu, konser Anggun yang berlangsung sekitar 2,5 jam membuat diva internasional ANGGUnesia terkejut sekaligus puas.
