Cibubur, 25 Juni 2024 – Bagi Anda yang mengisi bensin di SPBU, ada baiknya Anda mengecek harga dan liter setelah mengisi bensin. Jangan seperti yang terjadi sekarang, di mana pengendara diduga ditipu oleh pekerja tidak jujur di SPBU Pertamine kawasan Cibubur.
Seperti yang dilihat VIVA Otomotif di akun Instagram @infocibubur_, Selasa 25 Juni 2024, penipuan tersebut diduga terjadi di SPBU Buperta Cibubur. Hal ini bermula ketika pelanggan atau pemilik kendaraan berinisiatif meminta tagihan bahan bakar.
“Pukul 21.43 kami isi bensin 150 ribu, kami melangkah meminta kwitansi, ternyata hanya 100 ribu, kami mengadu ke panitera, kami disuruh menunggu lima belas menit untuk menyetornya, setelah itu deposit katanya disana. tidak ada uang lagi, yang ada hanya 20 ribu kembalian, MEREKA BILANG UANG NABAVŠIĆ.
“Petugas telpon D dan ngomong lantang bilang “50k itu HANYA tunai, tolong tukarkan” kalau tidak punya uang 50k tidak akan jadi satu juta pak, yang ini namanya S. Dia bilang akan menerima 150k dan dia sudah membayar 150k tetapi setelah pekerja lain yang mengenakan pakaian hitam datang “Lihat saja cctvnya dan tunggu mereka memeriksa cctvnya dan tunggu total 1 jam dan mereka baru mengisinya. 100 ribu , ini pertama kalinya SPBU tersebut masuk daftar hitam,” lanjutnya.
Kasus ini pun langsung menuai banyak komentar dari netizen. Banyak orang yang mulai khawatir saat mengisi bensin, ada pula netizen yang mengalami hal serupa.
“Ini SPBU Buperta Cibubur, saya isi sekali 200k tapi indikator bensinnya tidak saya pasang, lalu sengaja saya berhenti di depan dunkin dulu untuk mengecek apakah mobil kami rusak, tapi ternyata tidak. . …saya ditantang untuk melihat cctv saya tidak banyak memberi alasan, akhirnya keluar dari spv dan petugasnya tidak ada. “beri saya solusinya” gan… sungguh saya berkata dalam hati. kalau kejadian seperti ini baru-baru ini terjadi di sana.. Polisinya lucu semua,” tulis salah satu warganet di kolom komentar.
“Oh gawat nih.. disini ramai sekali dan kalau keluar aku tidak akan pernah turun dari mobil.. mulai sekarang kamu harus turun dan lihat banget.. kamu perlu 10k atau 20k biar saja. 100k itu pare bato,” sahut yang lain.
Akibat kejadian viral yang terjadi pada Minggu, 23 Juni 2024, SPBU 34.16915 Terpadu Cibubur berniat memanggil pengemudi tersebut. Mereka akan memberikan penjelasan mengenai hal tersebut.
“Mengapa dikatakan korbannya tidak berguna?” Kenapa pihak SPBU tidak datang untuk meminta maaf?” ujar seorang warganet tentang penjelasan pihak SPBU.
“Haha…..Aku baru isi bensin di SPBU yang jelas. Model kayak gini udah masuk blacklist. Mending isi lagi. Atau Shell atau BP,” sahut yang lain.
