Motor Matik Baru Yamaha Cuma Butuh 95 Liter Dalam Pemakaian Satu Tahun

VIVA – Yamaha memperkenalkan sepeda motor self-driving terbarunya, Yamaha Cygnus Gryphus, dengan sejumlah perubahan baik dari segi warna maupun fitur modern agar mudah digunakan.

Sepeda motor otonom ini memiliki fitur-fitur canggih yang meliputi smart key, sistem ABS dan rem cakram, kontrol traksi untuk mencegah sepeda motor tergelincir, port USB 3.0 untuk mengisi baterai ponsel.

Ada Yamaha Connect, sehingga sepeda motor bisa terhubung ke smartphone melalui aplikasi dan pemilik bisa memantau lokasi parkir terakhir sepeda motor, gaya berkendara, konsumsi bahan bakar dan kondisi lainnya.

Bahkan untuk varian teratas, odometernya sudah full digital dengan layar TFT atau berwarna berukuran 4,3 inci yang mampu menampilkan peta jalan, kondisi cuaca, hingga memutar musik di gadget.

Sepeda motor matic baru Yamaha ini ditenagai mesin bensin satu silinder 124cc SOHC empat katup berpendingin cairan. Mesinnya dilengkapi dengan teknologi buka tutup katup VVA (Variable Valve Actuation).

Ruang kompresi mesin 11,2 banding satu, sedikit lebih tebal, dan diameter piston 52 mm. Tenaga maksimal yang bisa dikeluarkan sebesar 12 PS pada 8.000 rpm dan torsi 11 Nm pada 6.000 rpm yang disalurkan melalui transmisi otomatis CVT.

Meski tergolong tinggi untuk tenaga mesin berkapasitas ini, namun Cygnus Gryphus memiliki konsumsi bahan bakar atau bahan bakar yang cukup irit berdasarkan hasil pengujian internalnya.

Berdasarkan informasi resmi di situs Yamaha Taiwan, konsumsi bahan bakar sepeda motor matic ini adalah 47,6 km per liter, artinya jika tangki bahan bakar terisi penuh berkapasitas 6,1 liter maka sepeda motor mampu menempuh jarak hingga 290 km. .

Melalui peraturan pemerintah daerah yang diatur oleh Kementerian Energi dan Perekonomian, setiap mobil baru harus memungut biaya bahan bakar per tahun.

Berdasarkan uji internal, rata-rata konsumsi bahan bakar selama 12 bulan hingga 4.500 km hanya 95 liter. Lantas berapa beban yang harus ditanggung pemilik sepeda motor?

Jika dirangkum beberapa sumber media di Tanah Air, harga bensin beroktan 92 pada kuartal I tahun ini masih berkisar 29 dolar Taiwan atau Rp 14.000. Jika menggunakan bensin 95 liter per tahun, biayanya Rp 1,3 juta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *