JAKARTA, VIVA – Chef de Mission (CDM) Kontingen Indonesia Olimpiade Paris 2024, Aninsya Bakri, para atlet menghadiri Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Ibu Kota Kepulauan (IKN) pada Sabtu 17 Agustus 2024
Anindya terlihat mengenakan jaket berwarna putih sesuai dengan anggota kontingen Indonesia lainnya. Hadir pula dua peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, Vedric Leonardo dan Rizki Juniansia, serta Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC) Raja Sapta Oktohari.
Dalam kesempatan tersebut, Anindya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas doa dan dukungan yang diberikan kepada tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024, seraya mengaku bangga atas prestasi yang diraih tim Merah Putih.
Tim Indonesia berhasil meraih dua emas dan satu perunggu. Dua medali emas yang diraih merupakan yang pertama datang dari luar cabang olahraga bulutangkis, seperti panjat tebing dan angkat besi.
“Terima kasih atas doa dan dukungannya. Ini membuktikan Indonesia tidak hanya jago di cabang olahraga bulu tangkis, tapi juga di cabang olahraga angkat besi dan panjat tebing. Ini merupakan kolaborasi semua pihak. Kami bangga sekali,” ujarnya kepada media di IKN.
Medali perunggu diraih tunggal putri bulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. Tim Merah Putih menjadi yang terbaik kedua di Asia Tenggara dan peringkat ke-39 dunia setelah Filipina pada pemeringkatan Olimpiade Paris 2024.
Prestasi tersebut merupakan kemajuan tim Indonesia dari Olimpiade sebelumnya. Pasalnya di Olimpiade Tokyo 2020, tim Merah Putih mampu merangsek ke peringkat 55 dunia. Selain itu, dua medali emas tersebut juga mengulang kesuksesan kontingen Indonesia 32 tahun lalu.
