Manokwari, Titik Kumpul – Media sosial belakangan ini diramaikan dengan kegiatan pengibaran bendera jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024. Seperti kita ketahui, untuk menyambut momen tersebut, banyak hal menarik yang dilakukan banyak orang di pelosok negeri. tempat. negara untuk meramaikan perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Beberapa di antaranya sudah menjadi tradisi tahunan yang ditunggu-tunggu. Salah satunya adalah penghias lingkungan kota atau tempat tinggal. Tidak dapat dipungkiri, menjelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, desa-desa di seluruh Indonesia kerap dihiasi dengan berbagai dekorasi dan dekorasi yang meriah.
Seperti yang dilakukan di tempat lain di Indonesia, Jalan Kampung Panggilingan, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Sebelum momen perayaan kemerdekaan ini, banyak warga yang menghiasi desanya dengan mengibarkan bendera merah putih.
Rupanya, pekerjaan pengibaran bendera ini tidak hanya dilakukan oleh warga Majalengka saja. Namun, belakangan diketahui Manokwari melakukan hal serupa menjelang perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Hal tersebut diketahui dari video iklan yang beredar di media sosial, salah satunya baru-baru ini dibagikan oleh akun Instagram @kabar_manokwari. Dalam video tersebut terlihat bendera merah putih berkibar lama di jalan raya Kabupaten Manokwari.
Aksi tersebut rupanya dilakukan Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Papua Barat yang berhasil mengibarkan bendera merah putih sepanjang 13.270 meter dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.
Terkait hal tersebut, Ali Baham Temongmere, Gubernur Papua Barat di Manokwari, menilai pengibaran bendera merah putih merupakan upaya meningkatkan semangat patriotisme dan kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Diketahui, pengibaran bendera ini dilakukan mulai dari Jalan Trikora Wosi (Kabupaten Manokwari Barat) hingga depan Kantor Kwarda Papua Barat (Kabupaten Manokwari Timur). Untuk melakukan hal ini, jangan lupa untuk menyertakan seluruh wilayah negara.
“Sebenarnya kami berharap bisa mencapai 17.845 meter, namun hanya mencapai 13.270 meter,” kata Ali Baham.
Mencapai jarak yang tak biasa, pemaparan bendera merah putih kini mencapai rekor di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Prestasi tersebut membuahkan piagam penghargaan yang diserahkan Direktur Eksekutif MURI Triyono kepada Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere Manokwari, pada Rabu sore.
Terkait hal itu, Triyono mengatakan, pengibaran bendera merah putih ini diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat dan merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menyambut HUT ke-79 Republik Indonesia.
Rekor ini melampaui rekor sebelumnya yang diperoleh Pemprov Papua Jayapura dengan panjang 10,76 kilometer, kata Triyono.
Kata dia, Pemda provinsi sudah mengutarakan niat pengibaran bendera merah putih pada jarak 13,27 kilometer, namun banyak tempat yang tertunda. Jadi panjang jaringan yang akan diperpanjang adalah 12,77 kilometer (12.770 meter).
Perilaku pengguna internet
Video yang langsung diposting di media sosial itu berhasil mengundang komentar netizen di media sosial.
Seorang netizen menulis: “Saya sering mendengar berita tentang catatan siswa sehingga saya khawatir. “Aku sayang kalian saudara-saudara Papua, tetap sehat,” teriak yang lain.
“Nyalakan manokwariku,” sahut yang lain. Sebenarnya bukan rekor yang kita kejar, tapi semangat kemerdekaan dan cinta Indonesia sangat tinggi, sahut yang lain.
“Senang sekali punya kota seperti ini,” sahut yang lain.
Saya tidak terlalu bangga dengan keberhasilan ini, di banyak tempat di wilayah timur masih sulit mengakses air bersih,” tulis yang lain.