DEPOK, VIVA – Komisi Seleksi dan Penyaringan Calon Universitas Indonesia (UI) mengumumkan 17 calon dekan UI periode 2024-2029. Mereka melanjutkan ke tahap berikutnya. Dari 17 nama yang disediakan, 10 nama berasal dari internal UI dan 7 sisanya berasal dari eksternal.
Mereka merupakan akademisi dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS), serta praktisi. Seluruh kandidat yang memenuhi syarat akan dipilih setelah masa pendaftaran ditutup pada 10 Agustus 2024, dijadwalkan pada 3 Agustus 2024.
Presiden P3CR UI, Prof. Sigit Pranowo Hadiwardoyo mengatakan, mulai 8 Juli 2024 pihaknya telah melakukan sosialisasi terkait pemilihan rektor di lingkungan internal dan eksternal. Sosialisasi internal dilakukan di sekolah Depok dan Salimba, sedangkan sosialisasi eksternal dilakukan melalui radio, podcast, publikasi media cetak dan online, serta saluran media sosial user interface.
Ia mengatakan pada Senin, 19 Agustus 2024: “Dari kampanye yang kami lakukan, kami berhasil menyeleksi 17 calon Rektor UI ke depan.”
Sebanyak 17 nama telah didaftarkan untuk memenuhi syarat pendaftaran, termasuk direktur pemilu dalam daftar calon perdana menteri UI. Dokumen administratif juga tercantum di halaman ui.ac.id. Selain memenuhi syarat administratif, calon juga harus membuat video pengenalan diri singkat yang menjelaskan visi dan misi yang akan mereka penuhi ketika terpilih menjadi Rektor UI.
“Video ini berdurasi maksimal 60 detik. Kata Profesor, “Dari video yang diterima, kami akan menyeleksi calon-calon perguruan tinggi Indonesia yang cocok dan membutuhkan untuk posisi rektor UI. Sigit.
Ada banyak kandidat berbeda untuk jabatan perdana menteri. Selain latar belakang akademis dan praktik, kandidat masa depan berasal dari generasi yang berbeda, beberapa di antaranya berusia antara 43 dan 58 tahun. Mereka juga berasal dari berbagai daerah seperti Pontianak, Kalimantan Barat.
“Selain itu, ada calon perdana menteri. Seluruh pelamar melalui proses penyaringan sebelum terpilih menjadi Rektor UI. “Kami berharap proses ini berjalan lancar dan memberikan yang terbaik bagi antarmuka pengguna perdana menteri,” ujarnya.
Calon Rektor yang lolos proses seleksi harus memenuhi persyaratan penilaian lembaga penilai yang ditunjuk oleh Majelis Wali Amanat (MWA) UI. Setelah calon rektor terpilih, proses seleksi rektor UI akan dilanjutkan pada 17-21. pada bulan Agustus 2024, dengan panel P3CR memeriksa kandidat terpilih. Kandidat perdana menteri yang terpilih pada putaran pertama akan diumumkan pada 23 Agustus 2024.
