Jakarta, VIVA – Berbagai pihak di Indonesia terus berupaya meningkatkan penggunaan cloud computing untuk mendorong anak bangsa menciptakan inovasi berbasis teknologi informasi, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan penguatan keamanan dan kedaulatan data.
Selain itu, penggunaan teknologi AI dan pembelajaran mesin akan memungkinkan analisis data yang lebih cepat dan akurat, sehingga membantu bisnis mengambil keputusan dengan lebih baik dan lebih cepat.
Hal ini akan sangat berguna dalam aplikasi seperti analitik prediktif, otomatisasi proses bisnis, dan peningkatan pengalaman pelanggan.
Dengan populasi Indonesia yang berjumlah lebih dari 270 juta jiwa dan kelas menengah yang semakin paham teknologi, permintaan akan solusi cloud diyakini akan tumbuh pesat.
“Sektor keuangan, layanan kesehatan, ritel, manufaktur, dan lainnya semakin mencari solusi cloud untuk menyederhanakan operasional, mengurangi biaya, dan meningkatkan pengalaman pelanggan,” kata Presiden Sivali Cloud Technology Wong Sui Jan pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Oleh karena itu, Sivali Cloud Technology dan Canonical, penerbit Ubuntu, telah menjalin kemitraan baru dalam industri teknologi cloud.
FYI, Canonical dikenal dengan inovasi globalnya dalam menciptakan dan memelihara Ubuntu, sistem operasi open source terpopuler di dunia. Sedangkan Sivali merupakan penyedia solusi cloud computing lokal.
Dalam kerja sama ini, Sivali resmi menjadi distributor Canonical pertama di Indonesia. Komitmen kemitraan terhadap kedaulatan data akan memastikan bahwa dunia usaha di Indonesia dapat mengontrol data pengguna tanpa pengaruh eksternal, serta mematuhi peraturan dan standar lokal.
“Kami berharap kemitraan ini dapat mewujudkan dominasi data dan memungkinkan siapa pun memiliki teknologi cloud yang terjangkau di Indonesia dengan Linux Enterprise dari Canonical,” ujarnya.
Direktur Canonical Channel Rick Fredrickson menyambut baik kemitraan ini. Menurutnya, kemitraan ini menggabungkan kemampuan tim ahli Sivali Cloud Technology dengan solusi perangkat lunak Canonical yang kuat dan aman.
“Bermitra dengan distributor lokal yang kuat telah menjadi kunci pertumbuhan pesat kami di pasar-pasar baru dalam beberapa tahun terakhir. Kami juga berharap dapat mendorong inovasi dan pertumbuhan ekosistem teknologi Indonesia,” ujarnya.
