JAKARTA, Viva – Rotasi Panglima TNI kembali dilakukan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak. Pagi tadi, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Maruli Simanjuntak melantik Kolonel Enf Wahyu Yudhayana sebagai Direktur Badan Intelijen Militer (Kadispinad) TNI menggantikan Brigjen TNI Christomi Siantor.
Peresmian Kadispenad baru ditandai dengan acara serah terima jabatan (Sertijab) yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Maruli Simanjuntak di AULA A.H. Nasution, Mabes TNI Angkatan Darat, Jakarta Pusat, Selasa 20 Agustus 2024.
Menyusul VIVA TNI di lapangan usai acara serah terima, para pejabat Dispenad melaksanakan tradisi pelepasan Kadispenad lama Brigjen Kristomei Sianturi Pusara Warastra Pesan Cakt dengan tanda bendera besar Kolonel Inf Wahyu Yudhayana.
Brigadir TNI Kristomei Sianturi saat itu mengucapkan selamat kepada Kolonel Inf Wahyu Yudhayana yang telah mendapat kepercayaan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai perwira Kadispenad yang baru.
“Hari ini adalah peralihan tugas, karena mantan KSAD telah menyerahkan beberapa jabatan di TNI termasuk jabatan Kepala Dinas Penerangan TNI dari Brigjen Christomi Siantor kepada Kolonel Enf Wahyu Yudhiana ini Artinya, kita berharap meskipun ada pergantian Perwira, kesinambungan “kerja sama TNI dengan kawan-kawan media terus terjalin bahkan semakin intensif agar visi dan pesan TNI sampai ke masyarakat Tanah Air,” kata Brigjen TNI Christomi Sianturi. , yang saat ini menjabat Komandan Resimen Kadet Akademi Militer.
Dalam konteks yang sama, Kolonel Enf Wahyu menyampaikan rasa syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dalam penugasan atau penugasan barunya sebagai Panglima Spinada menggantikan Brigjen TNI Christomi Siantor.
Mantan Wakil Kepala Badan Keamanan Swasta Presiden SBY (Wadandenpampri) ini menegaskan, dirinya akan terus memimpin Brigjen Christomi Siantor dalam pelaksanaan program lingkungan hidup Dispenad, antara lain dengan menjalin hubungan penghubung dengan media ke depan.
“Pertama tentunya saya akan terus mengambil alih komando dari Brigadir Christome. Kami akan terus menjalankan misi, tanggung jawab dan program yang telah dijalankan dengan baik selama ini,” kata Kolonel INV Wahyu Yudhiana.
“Setelah itu, kami akan terus meningkatkan komunikasi di seluruh lapisan masyarakat, baik internal maupun eksternal. Dan yang terpenting, dengan rekan-rekan media tentunya kami akan berupaya memperkuatnya,” imbuhnya.
Kolonel Inf Wahyu menilai Dispenad berperan penting dalam membangun wajah TNI di masyarakat. Menurut Kolonel Wahiu, tingginya kepercayaan masyarakat terhadap institusi TNI tidak lepas dari transparansi dan akuntabilitas penyampaian media yang akurat dan tepat waktu yang selama ini berjalan baik.
“Hal ini akan terus kami pertahankan dan tingkatkan. Kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan bahasa yang mudah dipahami, akurat dan cepat, bahasa yang terverifikasi dengan baik, sehingga berita yang benar-benar dapat dipercaya menjadi prioritas kami membuka jalan bagi media dan masyarakat untuk berkomunikasi dengan Dispenad, agar kita siap menghadapi Saran, masukan dan kritik. Bersama-sama kita akan bekerjasama dengan semua pihak dan tentunya kita akan semakin banyak menciptakan iklan PRIMA TNI yang tetap satu dengan alam di wilayah NKRI.”
Sekadar informasi, dengan dilantiknya Kolonel Enf Wahyu, perwira TNI lulusan Akademi Militer Kadispinad (Akmel) tahun 1998, akan menjadi jenderal bintang satu atau brigadir jenderal (Brigin) TNI.
Sejarah Singkat Brigjen TNI Wahyu Yudhayana
Sekadar informasi, Wahyu Yudhayana juga tercatat pernah menduduki beberapa jabatan penting di TNI Angkatan Darat. Diantaranya adalah Paspampres Wadandenpamin Grup A, Paspampres Wadandenpampri Grup A, Pabandya Pam Sintel Kodam Jaya, Dansecaba Rindam Jaya, Danyonif 202/Tajimalela (2014-2015), Dandim 0503/Jakarta Barat (2016-2016), Wadandenpampri 2016-0201. ), Grup Wadan D. Basbambres (2018).
Kemudian, setelah berpangkat Kolonel, ia ditugaskan bertugas di Dandem 0501/Jakarta Barat (2018-2020), Kasi Intel Korim 152/Bab Allah (2020-2021), Asintel Kudam IV/Diponegoro (2021-2023) , dan terakhir sebagai Komandan dan Direktur Pusat Pengendalian Operasi TNI AD (Kapuskodalops) pada tahun 2023-2024.
