Titik Kumpul – Pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan dan istrinya Aziza Salsha menjadi trending di media sosial setelah istrinya diduga selingkuh dengan pacar Rachael Venia, Salim Nauderer.
Anehnya, kabar perselingkuhan itu tersiar kemarin, Selasa 20 Agustus 2024, tepat di peringatan satu tahun pernikahan mereka.
Jauh sebelum kabar perselingkuhannya mengemuka dan menjadi perbincangan publik, pesepakbola tersebut sempat dituding mantan kekasihnya, Marcella Aprilia, dan teman-temannya miskin kepada Arhaan.
Bahkan, setelah menjadi pesepakbola profesional, Pratma Arha mendapat gaji yang cukup besar, meski tidak sebesar rekan-rekannya. Selain itu, aksesoris yang berhubungan dengan bodi juga harganya cukup mahal.
Salah satu jam tangan yang digunakan adalah Rolex Explorer II yang berbahan dasar Oystersteel, menurut situs Rolex Indonesia, harga jam tangan ini adalah Rp 156,380 juta, yang belum termasuk entry level pada kategori merek tersebut.
Namun cap waktu di tangan Arhaan sama dengan di mobil. Lebih tepatnya mobil LCGC (Low Cost Green Car), seperti Daihatsu Ayla yang saat ini dijual dengan harga Rp 137,800 juta hingga Rp 193,700 juta, atau Cigar yang dibanderol mulai dari Rp 139,200 juta hingga Rp 184,600 juta.
Kedua mobil terjangkau tersebut menggunakan mesin bensin 1.000cc dan 1.200cc, dimana Ayla berkonfigurasi 4 penumpang, dan Cigra berkonfigurasi 7 penumpang. Tergantung pada penggerak roda depan, dan tersedia dengan transmisi manual dan otomatis.
Jika membeli jam tangan Toyota Edge, Calia, atau Honda Brio harus tambah ekstra karena harga tawar ketiga mobil tersebut masih lebih tinggi dibandingkan Rolex Explorer II.
Arhan merupakan pemain asing timnas Indonesia di Jepang. Ia dipindahkan dari PSIS Semarang ke Tokyo Verdi. Suami Aziza Salsha ini berlaga di Liga 2 Jepang dengan gaji 4 juta hingga 5 juta yen per musim. Jika dikonversi gajinya mencapai Rp 500 juta.
Sedangkan secara bulanan, pendapatan Pratham Arhan berkisar Rp 41 juta per bulan. Namun gaji tersebut langsung masuk ke rekening pemain timnas dengan penghasilan Rp 10 juta per pekannya.
Artinya, butuh waktu dua tahun untuk membeli mobil mewah seperti Toyota Alphard dengan gaji tahun lalu. Namun selain itu, Arhan juga menjadi brand ambasador dari salah satu brand sepatu yang saat itu menjadi BA PUBG Mobile Chicken Cup Indonesia.
Kini setelah bergabung dengan Suwan FC, pendapatan Arhan semakin meningkat. Dikutip dari Korean Times, rata-rata gaji pemain Suwon FC adalah 282,1 juta won atau setara Rp 3 miliar per musim. Sedangkan pemain asing berprestasi bisa mendapat gaji Rp 10 miliar per musim.
Jadi jika dirata-rata per bulannya, Pratham Arhan bisa memperoleh penghasilan sebesar Rp 216 juta, jauh lebih banyak dibandingkan klub sepak bola sebelumnya. Dengan demikian, wajar saja Aziza Salsha sebagai seorang istri bisa bahagia dengan penghasilan suaminya saat ini.