Titik Kumpul – Departemen Pertahanan AS (DoD) mengonfirmasi tewasnya pemimpin brigade Harakat Hizbullah al-Nujaba (HHN), Mushtaq Taleb al-Saidi, di Bagdad pada Kamis, 4 Januari 2024 waktu setempat.
Dalam laporan militer Titik Kumpul Al Jazeera, militer Amerika Serikat (AS) melakukan serangan udara terhadap markas milisi Syiah yang didukung Iran.
Empat anggota Brigade al-Nujaba mengatakan Pentagon tewas dalam serangan itu. Salah satunya adalah Al Saidi yang dikenal dengan Abu Taqwa.
Dengan bantuan drone, militer AS menyerang markas Brigade Al Nujaba dengan dua rudal.
Juru bicara Pentagon Mayjen Patrick “Pat” Ryder mengatakan serangan terhadap markas militer Iran adalah operasi yang harus dilakukan.
Tak hanya itu, menurut Ryder, serangan udara ke markas Brigade Al Nujaba merupakan operasi pertahanan diri dan tidak menimbulkan ancaman bagi warga sipil.
“Itu adalah tindakan yang perlu dan proporsional,” kata Ryder.
“Penting untuk dicatat bahwa serangan itu dilakukan untuk membela diri dan tidak ada warga sipil yang terluka, tidak ada infrastruktur atau peralatan yang diserang,” katanya.
Ryder melanjutkan, Abu Taqwa adalah orang yang terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan banyak serangan terhadap pasukan AS di Irak dan Suriah.
Serangan milisi dukungan Iran terhadap pasukan AS di Irak dan Suriah meningkat seiring dengan serangan pasukan Israel di Gaza, Palestina.