Jakarta, Titik Kumpul – Olahraga sudah menjadi bagian penting dari gaya hidup sehat masyarakat modern. Dalam beberapa tahun terakhir, tren berolahraga sambil mendengarkan musik semakin populer di kalangan pecinta kebugaran dan atlet amatir.
Mulai dari lari, bersepeda, hingga latihan di gym, musik telah menjadi teman yang sangat berharga dan setia. Fenomena ini bukan sekadar tren; hal ini didukung oleh berbagai penelitian yang menunjukkan bahwa mendengarkan musik sambil berolahraga meningkatkan kinerja dan motivasi. Silakan gulir.
Mendengarkan musik sambil berolahraga memiliki banyak manfaat fisik dan mental. Manfaat utama yang akan Anda rasakan adalah:
1. Peningkatan motivasi dan konsentrasi
Musik dapat menimbulkan kegembiraan dan motivasi sehingga membuat Anda semakin bersemangat untuk berolahraga. Irama cepat atau lagu favorit dapat membantu Anda tetap fokus dan konsisten saat berlari atau bersepeda. Musik juga dapat berfungsi sebagai pengalih perhatian dari rasa lelah sehingga memungkinkan Anda berolahraga lebih lama dan intens.
2. Peningkatan kinerja fisik
Penelitian menunjukkan bahwa musik dengan tempo yang tepat dapat meningkatkan performa fisik. Misalnya, musik bertempo cepat dapat membantu Anda berlari lebih cepat atau meningkatkan intensitas di gym. Musik yang diselaraskan dengan gerakan olahraga dapat membuat gerakan menjadi lebih efisien dan efektif.
3. Pengurangan rasa sakit dan kelelahan
Mendengarkan musik dapat mengalihkan perhatian Anda dari rasa sakit dan kelelahan yang Anda rasakan saat berolahraga. Hal ini memungkinkan seseorang untuk tetap fokus pada aktivitas fisik dan melupakan ketidaknyamanan sementara. Efek ini sangat bermanfaat selama latihan keras atau maraton.
4. Tingkatkan kesehatan mental Anda
Musik juga mempunyai dampak positif terhadap kesehatan mental. Mendengarkan lagu-lagu bahagia meningkatkan mood Anda dan mengurangi stres. Hal ini sangat penting untuk menjaga keseimbangan emosi dan mencegah kelelahan mental saat rutin berolahraga.
Dengan semakin berkembangnya tren berolahraga sambil mendengarkan musik, industri teknologi terus berinovasi menyediakan perangkat audio yang memenuhi kebutuhan pengguna. Headphone Bluetooth, terutama yang memiliki desain telinga terbuka, menjadi pilihan populer karena menawarkan kenyamanan, keamanan, dan kualitas suara yang optimal.
Salah satu inovasi terbaru yang menonjol dalam tren ini adalah headphone telinga terbuka yang dirancang khusus untuk pelari, pengendara sepeda, dan orang lain yang mengutamakan keselamatan. Headset jenis ini meningkatkan keamanan dengan memungkinkan pengguna untuk terus mendengarkan musik sambil tetap waspada terhadap lingkungan sekitar, seperti suara mobil dan klakson.
Contoh inovasi tersebut adalah seri JETE OPENPULSE yang baru saja diluncurkan oleh JETE Indonesia. Pada peluncurannya di ajang lari JETE RUN 2024, rangkaian JETE OPENPULSE mendapat banyak perhatian dari para peserta dan komunitas olahraga.
CEO JETE Indonesia Jonny Teo Dolan menjelaskan headphone open-ear seperti seri JETE OPENPULSE tidak hanya didesain untuk olahraga, tetapi juga cocok untuk penggunaan sehari-hari. Ringan dan didesain secara ergonomis, helm ini memberikan kenyamanan maksimal saat digunakan. Ia juga memiliki fitur-fitur unggulan seperti tahan percikan dan suara jernih, sehingga ideal untuk situasi luar ruangan.
Meski ditujukan terutama untuk keperluan olah raga, namun seri JETE OPENPULSE sebenarnya cocok untuk digunakan sehari-hari. Selain mendengarkan musik, cocok juga untuk bertelepon dan menelpon. Audio yang dihasilkan terdengar jelas oleh lawan bicara. Benar sekali, Kata Johnny, cocok juga digunakan dalam kencan online.
