Jakarta, VIVA – Ramalan peramal kondang Hardo Gumay kembali menyedot perhatian publik. Saat ini, prediksi Hard Gumay tentang partisipasi seniman dalam dunia politik mulai terwujud. Beberapa prediksinya kini terbukti benar oleh beberapa seniman politik seperti Marshel Widianto dan Hengky Kurniawan. Mari kita lihat lebih dekat penggenapan ramalan Hard Gumaya. Gulir ke bawah untuk melihat artikel selengkapnya. Marshall Widianto
Hard Gumay memprediksi jalur politik Marshel Widiant yang pertama kali mengumumkan niatnya terjun ke dunia politik sebagai calon wakil walikota Tangerang Selatan pada Pilkada 2024, mengingatkan Hard Gumay akan memenangkan kontes politik Marshel, dengan peluang sekitar 40. persen.
Jadi kalau UM itu 40 persen. Peluang menangnya ada, ujarnya, dikutip dari YouTube Kaesang Pangarep GK Besar pada Sabtu, 31 Agustus.
Namun kali ini Marshel memutuskan untuk membatalkan pencalonannya, sehingga kemenangan yang diprediksi oleh Hard Gumay pun hilang. Hengky Kurniawan
Hard Gumay memperkirakan Hengky Kurniawan akan kembali terjun ke dunia politik dan menduduki posisi penting di kabupaten tersebut. Hard Gumay berpesan agar Hengky bersiap karena akan kembali terjun ke dunia politik dan menduduki jabatan tinggi.
Ya, untuk Mas Hengky bersiap lagi karena Hengky Kurniawan akan kembali berpolitik dan kemudian menduduki jabatan tinggi di kabupaten, ujarnya dalam sebuah acara televisi.
Prediksi tersebut menjadi kenyataan seiring kembalinya Hengky Kurniawan dalam kontestasi politik di Pilkada Bandung Barat tahun ini. Hengky mencalonkan diri sebagai Bupati Bandung Barat bersama Ade Sudrajat dengan dukungan PDIP dan terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat pada Kamis, 29 Agustus 2024. Uya Kuya
Hard Gumay pun meramalkan masa depan Uya Kuya. Dalam ramalannya, Hard Gumay melihat Uy Kuy sedang duduk di kantor dengan meja besar, mengenakan pakaian bisnis, dan di belakangnya ada foto presiden dan wakil presiden. Hal itu dimaknai sebagai tanda Uya Kuya akan menjadi bupati.
“Saya melihat gambaran Raja Uya sedang duduk di kursi sebuah kantor, dia mempunyai meja besar dan di belakangnya ada gambar Presiden dan Wakil Presiden, kemudian Raja Uya mengenakan pakaian bisnis dan saya menjelaskannya dengan ‘jangan’. Jangan lupa, dia akan menjadi bagian dari leader’,” ujarnya pada acara pagi Ambyar.
Meski tak jadi kepala daerah seperti yang diumumkan, Uya Kuya berhasil lolos menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029 setelah memenangi pertarungan di daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta 2 yang dijuluki pemilu “neraka”. daerah. Jadi, meski prediksinya agak rendah, Uya Kuya berhasil memiliki karir politik yang sangat bagus.
