Viva – MotoGP Aragon, Spanyol akan diperebutkan 4 pebalap Ducati yakni Francesco Bagnaia, Enea Bastianini, Jorge Martin, dan Marc Marquez. Bagnaya menjelaskan hal tersebut berdasarkan pengalamannya.
Dengan 10 tikungan di kiri dan 7 tikungan di kanan, kawasan Aragon menjadi tempat yang menarik bagi Peco karena layoutnya yang fantastis dan kombinasi pengereman dan menikung dalam kondisi cepat yang sangat bagus.
“Jadi saya rasa kami bisa menikmati motor kami seperti dua kali terakhir kami berada di sini,” ujarnya seperti dikutip Crash.net pada Sabtu, 31 Agustus 2024.
Dalam kondisi seperti ini, menurut presiden sementara MotoGP 2024 itu, balapan kali ini akan menjadi periode persaingan ketat antara dirinya, Marc Marquez, Bastianini, dan Jorge Martin.
“Saya pikir ini akan menjadi pertarungan antara kami berempat. Karena terakhir kali Enya menang di sini, saya menang di sini pada tahun 2021, Mark sudah menang di sini 6 kali, dan George selalu cepat. Ini akan menjadi pertarungan yang menarik,” ujarnya. .
Sementara itu, saat latihan bebas, murid utama Valentino Rossi tak tampil maksimal hingga turun ke peringkat 21 setelah kurang bermain bagus saat hendak memasuki tikungan.
Sejumlah kesalahan dilakukan Bagnaia selama FP1 dengan alasan rem Desmosedici GP24 kurang bagus, dengan masalah utama di banyak tikungan.
Sementara itu, Bastianini berjuang keras seperti rekan setimnya di sebagian besar aksi kemarin, dengan pebalap Ducati Lenovo itu finis di urutan ke-9 pada akhirnya.
Sementara itu, Bastianini mengatakan kondisi aspal baru di Aragon menguntungkan meski ban pertama perlu diperbaiki.
“Aspal baru bisa membuat perbedaan, tapi pertama-tama kami harus menguji semua ban karena kami punya dua di belakang dan tiga di depan. Kita lihat apa yang kami gunakan saat balapan,” ujarnya.
Sementara itu, Marc Marquez mencetak rekor baru dengan mencatatkan waktu lebih cepat satu menit 45,801 detik dibandingkan pembalap lain atau George Martin yang berada di belakangnya.
Di akhir sesi latihan Baby Alien unggul 0,483 detik dari Martinator dan sepertinya ia sudah mempelajari sirkuit dengan baik, ia kini mengendarai Ducati Desmosedici GP23 namun ia beradaptasi dengan cepat meski menggunakan Honda RC213V. Tahun-tahun terakhir
Marquez mengatakan dia membutuhkan seluruh akhir pekan untuk berjuang meraih kemenangan.
Bagnaya, sementara itu, telah memperingatkan bahwa keadaan akan berjalan seperti biasa pada tahun 2021 – bahkan jika Piala Dunia memimpin.
