Depok, VIVA – Ayu Ting Ting mengungkap momen-momen terakhir kakak iparnya, Riyaz Zoltan, sebelum meninggal. Anak berusia kurang dari 2 bulan tersebut mengalami mual dan diare yang tidak kunjung reda selama beberapa hari. Situasi itu bermula saat ia terjangkit polio pada Jumat, 23 Agustus 2024.
Istri Io Ting, Riyaz Zolatan, juga sempat dibawa ke dokter sehari setelah vaksinasi, namun menurut dokter, hal tersebut merupakan kondisi normal yang terjadi setelah anak divaksin. Karena tak kunjung berhenti, Riyaz Zoltan kembali menjalani tes pada Rabu dan masuk rumah sakit. Scroll untuk mengetahui artikel lengkapnya, yuk!
Di hari meninggalnya putra Asifa Noorini, Ayew Ting Ting sedang bekerja sehingga tidak akan standby di rumah sakit. Kemudian ia mendapat kabar bahwa kondisi adik iparnya semakin memburuk.
“Aku tidak (di rumah sakit), aku foto kemarin Sabtu pagi, Jumat pagi aku ke rumah sakit, bukan Sabtu pagi, aku foto untuk grup baruku, hanya merias wajah, Sefa.” Kirim (foto),” kata Ayo Ting Ting, saat ditemui di kawasan Makar Jaya, Depok, Jawa Barat, Minggu 1 September 2024.
Melihat kondisi kakak iparnya, Yu Ting Ting curiga karena wajah Riaz Zoltan pucat seperti kehilangan darah. Akhirnya dalam keadaan panik, Ai Ting Ting menelepon adiknya dan menyarankan transfusi darah.
“Seberapa kecil dia, kenapa dia begitu pucat, tidak berdarah?” Aku menelepon, aku takut. Saya minta ditransfusi darah ya, karena saya takut,” kata Ayu Ting Ting.
Sayangnya, saat dokter memberikan transfusi darah, Riyaz Zultan tidak bereaksi lagi. Anak tersebut tidak berhenti menangis atau berjalan sehingga membuat pihak keluarga semakin khawatir. Ayu Ting Ting segera meninggalkan pekerjaannya dan bergegas ke rumah sakit untuk melihat keadaannya.
Sesampainya di rumah sakit, Ayu Ting mendapati adiknya dan anggota keluarga lainnya lemas karena sudah pasrah dengan kondisi Riyaz Zultan.
“Pada dasarnya, ketika saya sampai di rumah sakit pada pukul 1 atau 02.30, dia sudah tidak ada lagi,” tutupnya.
Riaz Zoltan meninggal dunia pada 31 Agustus 2024 akibat dehidrasi. Penyebab dehidrasi pada anak tersebut adalah rasa mual dan bengkak yang tidak biasa selama beberapa hari setelah mendapat vaksin polio.
